Mahfud MD Dianugerahi Pemimpin Jujur dan Berani oleh Raja-raja Ambon

Minggu, 29 Oktober 2023 - 23:00 WIB
loading...
Mahfud MD Dianugerahi...
Cawapres yang didukung Partai Perindo sekaligus Menko Polhukam, Mahfud MD dianugerahi Raja-raja Ambon sebagai pemimpin jujur, berani, dan pelindung masyarakat. Foto/Bachtiar Rojab
A A A
JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang didukung Partai Perindo sekaligus Menko Polhukam, Mahfud MD dianugerahi Raja-raja Ambon sebagai pemimpin yang jujur, berani, dan pelindung masyarakat. Prosesi penganugerahan tersebut digelar di Markas Majelis Latupati Maluku, Kota Ambon, Sabtu (28/10/2023).

"Atas nama masyarakat adat, dengan ini memberikan gelar adat Prof Dr Mahfud MD dengan gelar Ane Elake Imi Kereke Mimise Kai Kele Kuru Kai Aramauke Tamata Bokala Mei Maluku," ujar Raja Negeri Rutong, Reza V. Maspaiteca dikutip dalam laman resmi Kemenkopolhukam, Sabtu (29/10/2023).



Menanggapi hal itu, Mahfud berterima kasih kepada gelar kehormatan yang telah disematkan kepada dirinya. Hal ini kata Mahfud, akan menjadi pengingat baginya untuk terus menjadi pemimpin yang jujur dan berani.

"Terima kasih atas penghargaan sebagai bagian dari masyarakat adat Ambon ini. Tentu ini akan mengikat saya, gelar yang diberikan kepada saya agar terus jujur, berani, dan menjadi pelindung," papar Mahfud.

Lebih jauh Mahfud menjelaskan, menjadi orang jujur saja tidak cukup, tapi juga harus berani, artinya berani melindungi masyarakat.

"Kalau kita jujur berhadapan dengan orang tidak jujur, artinya kita harus berani. Jadi jujur, berani dan melindungi melindungi masyarakat," pungkas Mahfud.

Usai prosesi penganugerahan gelar adat, selanjutnya Mahfud gelar dialog terkait hukum adat dan perlindungan masyarakat adat, khususnya persoalan masyarakat adat di wilayah Maluku.

Turut hadir dalam penganugerahan gelar adat ini, Raja Negeri Rutong Reza V. Maspaiteca, Raja Negeri Ema Janse Tresia Leimen, Raja Negeri Hutumuri Fredy Wass, Raja Negeri Hukurila Otis Haheary, Raja Negeri Taniwel Jance Alewe, Raja Negeri Ulath Hans Nikijuluw, Raja Negeri Buru Tagalisa Moh Tasalissa, dan Raja Negeri Utta Hasim Warat, serta beberapa komponen masyarakat adat Maluku lainnya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2176 seconds (0.1#10.140)