5 Fakta Kristomei Sianturi, Jebolan Akmil 1997 yang Sukses Pecah Bintang Satu

JAKARTA - Kolonel Kristomei Sianturi ditunjuk menjadi Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat ( Kadispenad ). Dalam tugas barunya ini, dia menggantikan posisi Brigjen Hamim Tohari.

Sebelumnya, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono melakukan mutasi, rotasi, dan mutasi jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Dari sekian nama yang tercantum, salah satunya adalah Kristomei Sianturi.

Lantas, seperti apakah sebenarnya sosok Kristomei Sianturi ini? Untuk mengenalnya lebih jauh, simak sederet faktanya berikut.

Fakta Kristomei Sianturi

1. Jebolan Akmil 1997

Kolonel Kristomei Sianturi merupakan salah seorang perwira TNI Angkatan Darat. Namanya masuk daftar mutasi yang dikeluarkan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono pada awal Oktober 2023 lalu.



Melihat riwayatnya, Kristomei adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) 1997. Pria kelahiran Lampung ini mahir dalam bidang Infanteri.

2. Lulusan Terbaik Susopsgab TNI

Tak hanya Akademi Militer, sejumlah pendidikan lain juga sempat diikuti Kristomei Sianturi. Beberapa di antaranya bahkan diselesaikannya dengan sangat baik dan mendapat penghargaan.

Salah satunya adalah ketika menyelesaikan Seskoad. Waktu itu, ia menyabet penghargaan sebagai Taskap Karya Tulis Terbaik 2012.



Kemudian, Kristomei juga menyelesaikan Kursus Operasi Gabungan (Susopsgab) TNI. Tak tanggung-tanggung, dia keluar sebagai lulusan terbaik.

3. Banyak Menempati Posisi Strategis

Sepanjang kariernya di militer, Kristomei Sianturi sudah beberapa kali menyemat posisi strategis. Salah satunya adalah Paban IV/Opsdagri Sops TNI sejak 2022.

Sebelum itu, dia juga pernah menjabat Sespri Wakasad (2017) dan Kapendam Jaya (2017-2019). Setelahnya, Kristomei juga sempat menduduki posisi seperti Asops Kasdam I/BB (2020-2022) dan Danrindam Iskandar Muda (2022).

4. Ditunjuk Jadi Kadispenad

Kristomei Sianturi ditunjuk menjadi Kadispenad. Ketentuan ini didasarkan pada Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1127/X/2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan Senin, 2 Oktober 2023.

Sebelum penunjukan ini, Kristomei tengah menjabat Paban IV/Opsdagri Sops TNI. Pada posisi barunya, ia akan menggantikan Brigjen Hamim Tohari yang beralih tugas sebagai Pa Sahli Tk. II KSAD Bid. LH.

5. Pecah Bintang Satu

Sejalan dengan penunjukannya sebagai Kadispenad, Kristomei Sianturi akan mendapat kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi. Sebelumnya, ia menyemat pangkat Kolonel.

Pada tugas barunya sebagai Kadispenad, Kristomei resmi pecah bintang satu dan menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen).

Itulah sejumlah fakta dari Kristomei Sianturi yang menarik diketahui.