Kasus Gas Air Mata di Rempang Batam, Ike Julies Tiati: Tangkap Aparat yang Sewenang-wenang

Minggu, 10 September 2023 - 13:31 WIB
loading...
Kasus Gas Air Mata di...
Juru Bicara Nasional Partai Perindo Ike Julies Tiati atau Ike Suharjo mengecam keras atas terjadinya bentrok aparat gabungan dengan masyarakat di Rempang. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Juru Bicara Nasional Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Ike Julies Tiati atau Ike Suharjo mengecam keras atas terjadinya bentrok aparat gabungan dengan masyarakat di Rempang, Batam yang menyebabkan siswa-siswi di sekolah mendapat dampaknya.

Dalam insiden itu, belasan siswa-siswi pingsan terkena gas air mata yang diklaim aparat terbawa oleh angin.

"Akibatnya, belasan siswa harus dirawat di rumah sakit. Oleh karena itu, pihak keamanan harus bertanggung jawab atas biaya perawatan siswa yang terkena gas air mata tersebut," kata Ike, Sabtu (9/9/2023).

Ike yang juga merupakan Bacaleg DPR dari Partai Perindo Dapil Sumatera Selatan II (Kabupaten Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir, Prabumulih, Muara Enim, Penukal Abab Lematang Ilir, Lahat, dan Empat Lawang) itu mengatakan, seharusnya pihak aparat keamanan bisa memperhitungkan tindakan yang akan dilakukan.

Baca juga: Soal Bentrokan di Rempang Batam, Mahfud MD Minta Aparat Perhatikan HAM

Apakah tindakan pengamanan yang akan dilakukan apakah akan berdampak ke sekolah yang berada di dekat lokasi atau tidak. Karena itu, Partai Perindo mengecam keras tindakan refresif aparat keamanan atas warga yang menolak adanya pengembangan kawasan di wilayah Rempang, Batam.

Pasalnya, menurut Ike, aparat keamanan selalu menggunakan tindakan refresif setiap berhadapan dengan masyarakat. Padahal, warga masyarakat hanya mempertahankan tempat tinggal mereka.

"Menyebabkan masyarakat mengalami luka-luka," ujar dia.

Di samping itu, Partai Perindo meminta kapolda dan Kapolri untuk mengusut tindakan sewenang-wenang, intimidasi hingga tindakan kekerasan yang dilakukan aparat kepada warga masyarakat Rempang, Batam.

Sebagaimana diketahui, terjadi bentrok antara aparat gabungan TNI, Polri, Ditpam Badan Pengusahaan (BP) Batam, dan Satpol PP dengan masyarakat warga Rempang, Batam, pada Kamis (7/9/2023).

Bentrok itu diduga akibat proses pengukuran untuk pengembangan kawasan tersebut ditolak oleh masyarakat. Akibatnya, warga masyarakat melakukan demonstrasi untuk menolak proses pengukuran yang dilakukan oleh BP Batam.

Bentrok antara aparat gabungan dengan masyarakat kampung adat melayu pecah dan mengakibatkan situasi tidak kondusif.

Buntutnya, aparat kemudian melakukan tindakan refresif seperti menembakkan gas air mata dan kekerasan hingga menyebabkan korban luka-luka.

Bukan hanya masyarakat yang menjadi korban, namun terdapat belasan siswa-siswi yang bersekolah di dekat lokasi juga menjadi korban gas air mata.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jelang Pemungutan Suara...
Jelang Pemungutan Suara Ulang di Boven Digoel, Michael Sianipar: Perindo Hadir Total
Partai Perindo Mulai...
Partai Perindo Mulai Fokus Kembangkan Kekuatan di Wilayah Urban
Waketum Perindo Minta...
Waketum Perindo Minta Optimalisasi Dana Desa Rp71 Triliun Tepat Sasaran
Partai Perindo Gelar...
Partai Perindo Gelar FGD Bahas Membangun Desa dan Kota yang Lebih Baik
Hadiri Seminar UI, Sri...
Hadiri Seminar UI, Sri Gusni: Perempuan Bisa Memimpin lewat Keberanian ala Kartini
Ketua DPP Perindo: Kerja...
Ketua DPP Perindo: Kerja Keras dan Prestasi Jadi Kunci Peran Perempuan di Politik
Legislator Partai Perindo...
Legislator Partai Perindo Dedy Hendra Ajak Masyarakat dan Pemda Bersinergi Percepat Pembangunan Tapanuli Utara
Dorong Kesejahteraan...
Dorong Kesejahteraan Petani, Legislator Partai Perindo Kupang Salomiel Arnius Buraen Soroti Dampak Abrasi di Sumlili
Ketua DPP Nasdem: Pembangunan...
Ketua DPP Nasdem: Pembangunan Kantor DPD di Karawang Kokohkan Eksistensi Partai
Rekomendasi
Polisi Segera Periksa...
Polisi Segera Periksa Saksi Kasus Roy Suryo soal Ijazah Jokowi
Harga Emas Antam Naik...
Harga Emas Antam Naik Rp26.000 per Gram, Ini Daftar Lengkap dari Semua Ukuran
Gawat, Zionis Israel...
Gawat, Zionis Israel Ingin Rebut Total Jalur Gaza!
Berita Terkini
Sutiyoso Desak Hercules...
Sutiyoso Desak Hercules Minta Maaf ke Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo
Ketua DPR Desak Pemerintah...
Ketua DPR Desak Pemerintah Hadir: Jangan Biarkan Korban PHK Berjuang Sendiri
Tiga Terdakwa Kasus...
Tiga Terdakwa Kasus Korupsi Timah Rp300 Triliun Divonis 3 hingga 10 Tahun Penjara, Denda Rp500-750 juta
Kasus Dugaan Korupsi...
Kasus Dugaan Korupsi Sritex, Kejagung Periksa Saksi dari Bank BUMD
Bupati Indramayu Lucky...
Bupati Indramayu Lucky Hakim Hari Ini Mulai Jalani Sanksi Magang di Kemendagri
Kapolri Ulang Tahun...
Kapolri Ulang Tahun ke-56, Kinerja Jenderal Polsi Listyo Sigit Prabowo Dinilai Baik
Infografis
10 Negara yang Memiliki...
10 Negara yang Memiliki Wilayah Paling Luas di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved