Jenderal TNI Bintang 3 Muda Masih Aktif Bertugas, Nomor 3 Komandan Upacara 17 Agustus 2014
loading...
A
A
A
Maruli memang dikenal sebagai sosok yang cerdas, akademik, rendah hati, dan memiliki kemampuan intelijen yang baik. Sebagai seorang Pangkostrad dia telah mengoleksi beberapa brevet dan penghargaan mentereng. Di antaranya yaitu brevet militer dalam negeri seperti Brevet Kualifikasi Komando Kopassus, Brevet Kualifikasi Cakra Kostrad, Brevet Para Utama, dan Brevet Kualifikasi Intai Tempur (Taipur).
Tak kalah mentereng, pria asal Bandung, Jawa Barat ini juga memiliki beberapa brevet dari militer asing, di antaranya Special Forces Distinctive Unit Insignia (US Army), Master Parachutist Badge (Royal Thai Army), Master Parachutist Badge (Singapore Army), dan Advanced Military Free Fall Parachutist Badge (Singapore Army). Untuk menunjang kariernya, Maruli juga mengikuti sejumlah pendidikan militer, antara lain Sesarcabif, Dik PARA, Dik Komando, Dik Free Fall, Diklapa I, Diklapa II, dan Seskoad Dikreg XLV.
FOTO/DOk.TNI AD
Jenderal TNI bintang 3 muda yang masih aktif bertugas selanjutnya adalah Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon, usianya baru 54 tahun. Tentara kelahiran 24 Mei 1969 tersebut saat ini menjabat sebagai sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III.
Parwira Tinggi (Pati) TNI AD yang akrab disapa Richard Tampubolon ini merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1992 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Karier militernya banyak dihabiskan di Kopassus. Ia tercatat pernah menjabat sebagai Pabandya Lid Sintel Kopassus, Danyon 11/Grup 1/Kopassus, Wadan Grup 2/Kopassus, Asintel Danjen Kopassus, Komandan Grup 2/Kopassus, dan Komandan Grup 3/Kopassus.
Selain itu, Richard juga harus kembali ke satuan asalnya usai menyandang pangkat Brigadir Jenderal pada 2017 untuk menjabat sebagai Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus. Sebelumnya, ia sempat ditunjuk menjadi Danrindam VI/Mulawarman.
Setahun sebagai Wadanjen Kopassus, Richard Tampubolon dimutasi menjadi Kasdam VI/Mulawarman. Ia akhirnya pecah bintang dua ketika dipromosikan menjadi Kaskogabwilhan I pada 2019. Kemudian ia dipercaya menjadi Dankoopsus TNI pada 2020.
Saat mengemban jabatan itu, Richard membentuk Koopsgabsus TNI yang bertugas memburu tokoh Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora di pedalaman hutan dan pegunungan Poso, Sigi, dan Parimo, Sulawesi Tengah. Selama diterjunkan, pasukan yang memiliki daya gempur serta jelajah tinggi ini mampu melumpuhkan sejumlah anggota teroris. Terbukti, sepanjang 2021 Koopsgabsus berhasil menembak mati tujuh DPO teroris Poso, termasuk Ali Kalora.
Sukses melumpuhkan kelompok teroris MIT Poso, Richard dimutasi menjadi Pangdam XVI/Pattimura. Setahun kemudian, prajurit Kopassus itu pecah bintang 3 setelah dipromosikan menjadi Inspektur Jenderal TNI AD (Irjenad) pada 2022.
Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 tanggal 17 Juli 2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI, Letjen TNI Richard Tampubolon dimutasi menjadi Pangkogabwilhan III. Komando Utama Operasi ini berkedudukan di Timika, Papua dengan wilayah pertahanan darat, laut, udara meliputi Kepulauan Maluku Utara dan Pulau Papua.
FOTO/DOK.PUSSENIF KODIKLATAD
Selanjutnya Teguh Pudjo Rumekso, jenderal bintang 3 yang tergolong muda dari segi usia, yakni 55 tahun. Saat ini dia menjabat sebagai Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Sesmenko Polhukam).
Tak kalah mentereng, pria asal Bandung, Jawa Barat ini juga memiliki beberapa brevet dari militer asing, di antaranya Special Forces Distinctive Unit Insignia (US Army), Master Parachutist Badge (Royal Thai Army), Master Parachutist Badge (Singapore Army), dan Advanced Military Free Fall Parachutist Badge (Singapore Army). Untuk menunjang kariernya, Maruli juga mengikuti sejumlah pendidikan militer, antara lain Sesarcabif, Dik PARA, Dik Komando, Dik Free Fall, Diklapa I, Diklapa II, dan Seskoad Dikreg XLV.
2. Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon
FOTO/DOk.TNI AD
Jenderal TNI bintang 3 muda yang masih aktif bertugas selanjutnya adalah Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon, usianya baru 54 tahun. Tentara kelahiran 24 Mei 1969 tersebut saat ini menjabat sebagai sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III.
Parwira Tinggi (Pati) TNI AD yang akrab disapa Richard Tampubolon ini merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1992 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Karier militernya banyak dihabiskan di Kopassus. Ia tercatat pernah menjabat sebagai Pabandya Lid Sintel Kopassus, Danyon 11/Grup 1/Kopassus, Wadan Grup 2/Kopassus, Asintel Danjen Kopassus, Komandan Grup 2/Kopassus, dan Komandan Grup 3/Kopassus.
Selain itu, Richard juga harus kembali ke satuan asalnya usai menyandang pangkat Brigadir Jenderal pada 2017 untuk menjabat sebagai Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus. Sebelumnya, ia sempat ditunjuk menjadi Danrindam VI/Mulawarman.
Setahun sebagai Wadanjen Kopassus, Richard Tampubolon dimutasi menjadi Kasdam VI/Mulawarman. Ia akhirnya pecah bintang dua ketika dipromosikan menjadi Kaskogabwilhan I pada 2019. Kemudian ia dipercaya menjadi Dankoopsus TNI pada 2020.
Saat mengemban jabatan itu, Richard membentuk Koopsgabsus TNI yang bertugas memburu tokoh Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora di pedalaman hutan dan pegunungan Poso, Sigi, dan Parimo, Sulawesi Tengah. Selama diterjunkan, pasukan yang memiliki daya gempur serta jelajah tinggi ini mampu melumpuhkan sejumlah anggota teroris. Terbukti, sepanjang 2021 Koopsgabsus berhasil menembak mati tujuh DPO teroris Poso, termasuk Ali Kalora.
Sukses melumpuhkan kelompok teroris MIT Poso, Richard dimutasi menjadi Pangdam XVI/Pattimura. Setahun kemudian, prajurit Kopassus itu pecah bintang 3 setelah dipromosikan menjadi Inspektur Jenderal TNI AD (Irjenad) pada 2022.
Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 tanggal 17 Juli 2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI, Letjen TNI Richard Tampubolon dimutasi menjadi Pangkogabwilhan III. Komando Utama Operasi ini berkedudukan di Timika, Papua dengan wilayah pertahanan darat, laut, udara meliputi Kepulauan Maluku Utara dan Pulau Papua.
3. Letjen TNI Teguh Pudjo Rumekso
FOTO/DOK.PUSSENIF KODIKLATAD
Selanjutnya Teguh Pudjo Rumekso, jenderal bintang 3 yang tergolong muda dari segi usia, yakni 55 tahun. Saat ini dia menjabat sebagai Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Sesmenko Polhukam).