Silaturahmi dengan Warga Tionghoa Bandung, HT Sempatkan Kunjungi Museum Indonesia-Tionghoa
loading...
A
A
A
BANDUNG - Executive Chairman MNC Hary Tanoesoedibjo beserta Executive Chairwoman MNC Group Liliana Tanoesoedibjo berkesempatan mengunjungi Museum Indonesia-Tionghoa di Gedung Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP), Jalan Nana Rohana, Kota Bandung, Rabu (16/8/2023).
HT menyempatkan berkunjung ke museum tersebut sebelum menghadiri Silaturahmi Tokoh Masyarakat Tionghoa Kota Bandung dan Penandatanganan MoU Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) dengan iNews.
Pada kunjungannya, HT didampingi Ketua Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP) Herman Widjaya, Djoni Toat, dan sejumlah tokoh warga Tionghoa lainnya.
HT lalu mengunjungi setiap sudut museum, sambil diberi penjelasan oleh Herman. Hary Tanoesoedibjo pun berkesempatan berfoto dan bertanya beberapa hal terkait konten pada museum tersebut.
Di museum tersebut terdapat foto, narasi, dan video tentang sejarah masyarakat Tionghoa datang ke Indonesia. Juga menggambarkan perkembangan masyarakat Tionghoa dari masa ke masa. Juga diulas beberapa tokoh Tionghoa di Indonesia.
Misalnya Pejuang kemerdekaan Indonesia Djiaw Kie Song, Tokoh Pahlawan Nasional Muh Amien atau Chen Zhen Wen. Juga ada tokoh Seniman seperti Chrisye, Agnes Monica, Fifi Young, budayawan, dan lainnya.
"Saya tadi sempat melihat museum Indonesia-Tionghoa, yang belum diketahui masyarakat banyak. Museum itu menjelaskan bahwa banyak pergerakan masyarakat Tionghoa dan kontribusinya bagi Indonesia," jelas HT.
Sementara itu, pada kesempatan tersebut juga dilakukan MoU Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) dengan iNews. Hadir melakukan penandatanganan Ketua Yayasan YDSP Herman Widjaya dan Rafael Utomo dari iNews.
Turut mendampingi Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo beserta Djoni Toat. Selain itu, hadir puluhan perwakilan pengurus yayasan dan tokoh Tionghoa lainnya.
Pada pemaparannya, Hary Tanoesoedibjo mengatakan melalui kerja sama ini, iNews diharapkan bisa ikut serta terlibat pada berbagai kegiatan dan publikasi kegiatan yang dilakukan MTP. Apalagi, selama ini MTP memiliki banyak kegiatan sosial yang dampaknya sangat dirasakan masyarakat luas.
"iNews nanti akan banyak berperan dalam membantu sosialisasi dan informasikan tentang kegiatan MTP. Karena banyak kegiatan dan sosial masyarakat Tionghoa yang bisa dilihat dan jadi contoh untuk kota lainnya," kata HT.
Menurut dia, gerakan sosial masyarakat Tionghoa di Bandung ini bisa ditiru komunitas masyarakat Tionghoa lainnya di Indonesia. Bahkan, MTP ini bisa menjadi contoh dan acuan komunitas Tionghoa di Indonesia.
"iNews ini tidak sendiri. Kami memiliki banyak grup seperti MNC Portal dan TV yang diharapkan bisa mensupport pemberitaan MTP," katanya.
Dia pun mendorong kerja sama ini tak terbatas kerja sama dengan iNews saja, tetapi bisa kolaborasi dengan Yayasan MNC Peduli. Yayasan MNC Peduli telah banyak melakukan kegiatan sosial seperti membantu bencana alam, menggalang dana, dan kegiatan sosial lainnya.
HT menyempatkan berkunjung ke museum tersebut sebelum menghadiri Silaturahmi Tokoh Masyarakat Tionghoa Kota Bandung dan Penandatanganan MoU Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) dengan iNews.
Pada kunjungannya, HT didampingi Ketua Yayasan Dana Sosial Priangan (YDSP) Herman Widjaya, Djoni Toat, dan sejumlah tokoh warga Tionghoa lainnya.
HT lalu mengunjungi setiap sudut museum, sambil diberi penjelasan oleh Herman. Hary Tanoesoedibjo pun berkesempatan berfoto dan bertanya beberapa hal terkait konten pada museum tersebut.
Di museum tersebut terdapat foto, narasi, dan video tentang sejarah masyarakat Tionghoa datang ke Indonesia. Juga menggambarkan perkembangan masyarakat Tionghoa dari masa ke masa. Juga diulas beberapa tokoh Tionghoa di Indonesia.
Misalnya Pejuang kemerdekaan Indonesia Djiaw Kie Song, Tokoh Pahlawan Nasional Muh Amien atau Chen Zhen Wen. Juga ada tokoh Seniman seperti Chrisye, Agnes Monica, Fifi Young, budayawan, dan lainnya.
"Saya tadi sempat melihat museum Indonesia-Tionghoa, yang belum diketahui masyarakat banyak. Museum itu menjelaskan bahwa banyak pergerakan masyarakat Tionghoa dan kontribusinya bagi Indonesia," jelas HT.
Sementara itu, pada kesempatan tersebut juga dilakukan MoU Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) dengan iNews. Hadir melakukan penandatanganan Ketua Yayasan YDSP Herman Widjaya dan Rafael Utomo dari iNews.
Turut mendampingi Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo beserta Djoni Toat. Selain itu, hadir puluhan perwakilan pengurus yayasan dan tokoh Tionghoa lainnya.
Pada pemaparannya, Hary Tanoesoedibjo mengatakan melalui kerja sama ini, iNews diharapkan bisa ikut serta terlibat pada berbagai kegiatan dan publikasi kegiatan yang dilakukan MTP. Apalagi, selama ini MTP memiliki banyak kegiatan sosial yang dampaknya sangat dirasakan masyarakat luas.
"iNews nanti akan banyak berperan dalam membantu sosialisasi dan informasikan tentang kegiatan MTP. Karena banyak kegiatan dan sosial masyarakat Tionghoa yang bisa dilihat dan jadi contoh untuk kota lainnya," kata HT.
Menurut dia, gerakan sosial masyarakat Tionghoa di Bandung ini bisa ditiru komunitas masyarakat Tionghoa lainnya di Indonesia. Bahkan, MTP ini bisa menjadi contoh dan acuan komunitas Tionghoa di Indonesia.
"iNews ini tidak sendiri. Kami memiliki banyak grup seperti MNC Portal dan TV yang diharapkan bisa mensupport pemberitaan MTP," katanya.
Dia pun mendorong kerja sama ini tak terbatas kerja sama dengan iNews saja, tetapi bisa kolaborasi dengan Yayasan MNC Peduli. Yayasan MNC Peduli telah banyak melakukan kegiatan sosial seperti membantu bencana alam, menggalang dana, dan kegiatan sosial lainnya.
(kri)