Jubir PPP Tegaskan Tidak Ada Niat Partainya Meninggalkan PDIP
loading...
A
A
A
JAKARTA - Juru bicara DPP Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) Achmad Baidowi menegaskan tidak ada niat partainya untuk meninggalkan kerja sama politik dengan PDIP.
"Sampai saat ini tidak ada kepikiran dari PPP untuk meninggalkan kerja sama politik dengan PDI Perjuangan, yang sudah menetapkan Pak Ganjar," kata pria yang akrab disapa Awiek, Selasa (15/8/2023).
Awiek menyatakan, hal ini untuk mempertegas sikap partai berlambang Ka'bah. Pasalnya, keputusan Rapimnas V itu bulat total semuanya mendukung Ganjar sebagai calon presiden. Adapun, keputusan Rapimnas VI itu merekomendasikan Ketua Bappilu PPP Sandi Uno sebagai calon wakil presiden pendamping Ganjar. Ketua DPP PPP itu menyampaikan bahwa hal ini merupakan dua keputusan yang berbeda.
"Jadi ada dua hal yang berbeda. Tidak serta merta kita berubah begitu saja. Ada mekanismenya. Keputusan Rapimnas itu hanya bisa dianulir oleh Rapimnas. Sampai saat ini belum ada agenda menggelar Rapimnas. Jadi kita tetap fokus pemenengan Pak Ganjar," tuturnya.
"Sampai saat ini tidak ada kepikiran dari PPP untuk meninggalkan kerja sama politik dengan PDI Perjuangan, yang sudah menetapkan Pak Ganjar," kata pria yang akrab disapa Awiek, Selasa (15/8/2023).
Awiek menyatakan, hal ini untuk mempertegas sikap partai berlambang Ka'bah. Pasalnya, keputusan Rapimnas V itu bulat total semuanya mendukung Ganjar sebagai calon presiden. Adapun, keputusan Rapimnas VI itu merekomendasikan Ketua Bappilu PPP Sandi Uno sebagai calon wakil presiden pendamping Ganjar. Ketua DPP PPP itu menyampaikan bahwa hal ini merupakan dua keputusan yang berbeda.
"Jadi ada dua hal yang berbeda. Tidak serta merta kita berubah begitu saja. Ada mekanismenya. Keputusan Rapimnas itu hanya bisa dianulir oleh Rapimnas. Sampai saat ini belum ada agenda menggelar Rapimnas. Jadi kita tetap fokus pemenengan Pak Ganjar," tuturnya.
(cip)