Sebelum Mendaki Jabal Nur, Anies dan Gus Najih Ziarah Makam Kiai Maimoen Zubair
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bakal Capres 2024 yang diusung oleh koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan melaksanakan ziarah ke makam ulama karismatik Jawa Tengah, Kiai Maimoen Zubair di pemakaman Al-Ma'la, Makkah, Arab Saudi. Anies yang tengah melaksanakan ibadah haji tersebut, ditemani pula oleh putra Kiai Maimoen yakni Kiai Najih Maimoen atau Gus Najih.
Anies yang hendak mendaki Jabal Nur guna menuju Gua Hira, salah satu situs bersejarah, di mana Nabi Muhammad menerima wahyu pertama, menyempatkan diri untuk berziarah terlebih dahulu.
"Sebelum mendaki Jabal Nur menuju Gua Hira pada hari Minggu 2 Juli 2023, kami bersama KH Najih Maimoen berziarah ke Jannatul Mu'alla (pemakaman yang berada di utara Masjidil Haram di Makkah, Arab Saudi). Kita mengenalnya dengan Makam al-Ma’la," tulis Anies, Selasa (4/7/2023).
Kegiatan ziarahnya bersama Gus Najih ini pun diabadikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut dalam akun media sosial pribadinya. Baginya, sosok Kiai Maimoen Zubair memiliki pengaruh tersendiri dalam dakwah dan ajaran Islam di Nusantara.
"Kami juga sowan ke peristirahatan terakhir ulama besar Tanah Air, KH Maimoen Zubair," sambung Anies.
Selain berziarah ke makam Kiai Maimoen, Anies mengungkapkan dirinya bersama Gus Najih juga mengunjungi makam-makam bersejarah lainnya. Adapun makam yang dikunjungi Anies dan Gus Najih yakni istri Nabi Muhammad, Siti Khadijah Binti Khuwailid, dan putri sahabat Abu Bakar Ash-Shiddiq, Asma Binti Abu Bakar Ash-Shiddiq.
"Satu per satu kami ziarahi makam-makam istimewa di sini, mulai dari peristirahatan kekasih hati Nabi Muhammad SAW, Sayyidatuna Khadijah al-Kubro. Juga kami ke makam putri sahabat Abu Bakar Ash-Shiddiq, Asma binti Abu Bakar Ash-Shiddiq," terang Anies.
Selain itu, Anies menuturkan dia bersama Gus Najih mendatangi makam ulama-ulama yang memiliki pengaruh di Indonesia. Menurutnya ulama-ulama yang dia ziarahi tersebut juga merupakan guru dari pendiri Nahdlatul Ulama, Kiai Hasyim Asy'ari.
"Di sini pula kami menyambung doa di makam para ulama yang menjadi sanad penting keilmuan Islam di Indonesia, seperti makam Bany Alawi, Sayyid Alwi bin Abbas Al-Maliki, Sayyid Muhammad Al-Maliki, Sayyid Abbas Al-Maliki yakni guru Hadlratusyaikh Hasyim Asy’ari, dan Syekh Nawawi Al-Bantani," tutur Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan era pemerintahan Presiden Jokowi jilid satu itu mengungkapkan, kedatangannya bersama Gus Najih ke makam para ulama ini ditujukan untuk mencari keberkahan semata.
"Kami mendoakan agar hamba-hamba Allah yang mulia yang dimakamkan di sini senantiasa dalam keberkahan, diterima amal ibadahnya semasa hidup dan mendapat tempat mulia di sisi Allah SWT, dan kita mendapatkan cipratan atas keberkahan mereka," pungkas Anies.
Anies yang hendak mendaki Jabal Nur guna menuju Gua Hira, salah satu situs bersejarah, di mana Nabi Muhammad menerima wahyu pertama, menyempatkan diri untuk berziarah terlebih dahulu.
"Sebelum mendaki Jabal Nur menuju Gua Hira pada hari Minggu 2 Juli 2023, kami bersama KH Najih Maimoen berziarah ke Jannatul Mu'alla (pemakaman yang berada di utara Masjidil Haram di Makkah, Arab Saudi). Kita mengenalnya dengan Makam al-Ma’la," tulis Anies, Selasa (4/7/2023).
Kegiatan ziarahnya bersama Gus Najih ini pun diabadikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut dalam akun media sosial pribadinya. Baginya, sosok Kiai Maimoen Zubair memiliki pengaruh tersendiri dalam dakwah dan ajaran Islam di Nusantara.
"Kami juga sowan ke peristirahatan terakhir ulama besar Tanah Air, KH Maimoen Zubair," sambung Anies.
Selain berziarah ke makam Kiai Maimoen, Anies mengungkapkan dirinya bersama Gus Najih juga mengunjungi makam-makam bersejarah lainnya. Adapun makam yang dikunjungi Anies dan Gus Najih yakni istri Nabi Muhammad, Siti Khadijah Binti Khuwailid, dan putri sahabat Abu Bakar Ash-Shiddiq, Asma Binti Abu Bakar Ash-Shiddiq.
"Satu per satu kami ziarahi makam-makam istimewa di sini, mulai dari peristirahatan kekasih hati Nabi Muhammad SAW, Sayyidatuna Khadijah al-Kubro. Juga kami ke makam putri sahabat Abu Bakar Ash-Shiddiq, Asma binti Abu Bakar Ash-Shiddiq," terang Anies.
Selain itu, Anies menuturkan dia bersama Gus Najih mendatangi makam ulama-ulama yang memiliki pengaruh di Indonesia. Menurutnya ulama-ulama yang dia ziarahi tersebut juga merupakan guru dari pendiri Nahdlatul Ulama, Kiai Hasyim Asy'ari.
"Di sini pula kami menyambung doa di makam para ulama yang menjadi sanad penting keilmuan Islam di Indonesia, seperti makam Bany Alawi, Sayyid Alwi bin Abbas Al-Maliki, Sayyid Muhammad Al-Maliki, Sayyid Abbas Al-Maliki yakni guru Hadlratusyaikh Hasyim Asy’ari, dan Syekh Nawawi Al-Bantani," tutur Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan era pemerintahan Presiden Jokowi jilid satu itu mengungkapkan, kedatangannya bersama Gus Najih ke makam para ulama ini ditujukan untuk mencari keberkahan semata.
"Kami mendoakan agar hamba-hamba Allah yang mulia yang dimakamkan di sini senantiasa dalam keberkahan, diterima amal ibadahnya semasa hidup dan mendapat tempat mulia di sisi Allah SWT, dan kita mendapatkan cipratan atas keberkahan mereka," pungkas Anies.
(maf)