Deretan Brevet Letjen TNI Purn Wisnoe Prasetja Boedi, Pernah Bertempur di Operasi Seroja
loading...
A
A
A
JAKARTA - Letjen TNI Wisnoe Prasetja Boedi merupakan Purnawirawan Jenderal TNI yang terakhir menjabat sebagai Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad). Letjen Wisnoe Prasetja adalah salah satu Jenderal TNI yang pernah terlibat dalam pertempuran Operasi Seroja di Timor Timur yang sekarang menjadi negara Timor Leste.
Operasi Seroja sendiri merupakan operasi militer terbesar yang digelar TNI setelah revolusi kemerdekaan. Dalam operasi tersebut, Komando Pasukan Khusus (Kopassus) terlibat pertempuran sengit melawan Fretilin, tentara terlatih didikan Portugis.
Sebelum menjabat Irjenad, Letjen Wisnoe pernah menduduki jabatan di TNI AD, seperti Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat (Koorsahli KSAD) pada tahun 2021, kemudian Komandan Pusat Teritorial TNI AD (Danpusterad) di tahun 2020-2021.
Pangdam Brawijaya juga pernah diemban Letjen Wisnoe pada tahun 2019-2020. Sosok kelahiran 20 April 1964 ini pernah Perwira Staf Ahli Tingkat (Pa Sahli Tk III) Bidang Hubungan Internasional (Hubint) Panglima TNI di tahun 2018 sampai 2019.
Selama perjalanan kariernya di TNI AD, Letjen Wisnoe berhasil meraih sejumlah brevet, di antaranya yakni:
1. Brevet Yudha Wastu Pramuka
Dikutip dari situs resmi TNI AD, Minggu (11/6/2023), brevet tersebut merupakan
suatu pengakuan dan penghargaan serta lambang kehormatan sebagai prajurit Infanteri yang memiliki kemampuan bergerak di segala bentuk medan pertempuran.
2. Brevet Para Dasar
Brevet ini diberikan setelah selesai melaksanakan latihan dan prakik penerjunan Para Dasar yang telah dilaksanakannya selama 21 hari.
Operasi Seroja sendiri merupakan operasi militer terbesar yang digelar TNI setelah revolusi kemerdekaan. Dalam operasi tersebut, Komando Pasukan Khusus (Kopassus) terlibat pertempuran sengit melawan Fretilin, tentara terlatih didikan Portugis.
Sebelum menjabat Irjenad, Letjen Wisnoe pernah menduduki jabatan di TNI AD, seperti Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat (Koorsahli KSAD) pada tahun 2021, kemudian Komandan Pusat Teritorial TNI AD (Danpusterad) di tahun 2020-2021.
Pangdam Brawijaya juga pernah diemban Letjen Wisnoe pada tahun 2019-2020. Sosok kelahiran 20 April 1964 ini pernah Perwira Staf Ahli Tingkat (Pa Sahli Tk III) Bidang Hubungan Internasional (Hubint) Panglima TNI di tahun 2018 sampai 2019.
Selama perjalanan kariernya di TNI AD, Letjen Wisnoe berhasil meraih sejumlah brevet, di antaranya yakni:
1. Brevet Yudha Wastu Pramuka
Dikutip dari situs resmi TNI AD, Minggu (11/6/2023), brevet tersebut merupakan
suatu pengakuan dan penghargaan serta lambang kehormatan sebagai prajurit Infanteri yang memiliki kemampuan bergerak di segala bentuk medan pertempuran.
2. Brevet Para Dasar
Brevet ini diberikan setelah selesai melaksanakan latihan dan prakik penerjunan Para Dasar yang telah dilaksanakannya selama 21 hari.