Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
LSI: Elektabilitas Ridwan Kamil sebagai Cawapres Masih Teratas
loading...
Elektabilitas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebagai cawapres sebesar 19,5% berdasarkan hasil survei LSI. FOTO/DOK.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kembali merajai bursa calon wakil presiden (cawapres) menurut hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 12-17 April 2023. Sebelumnya, RK, sapaan akrab Ridwan Kamil, juga menempati posisi teratas versi survei Indikator Politik Indonesia (IPI).
Berdasar hasil survei LSI, elektabilitas Ridwan Kamil sebagai cawapres berada di angka 19,5%. Angka tersebut diperoleh dari hasil survei cawapres dengan simulasi 17 nama semiterbuka.
"Temuannya tidak berbeda jauh dengan hasil survei yang dirilis oleh LSI awal April lalu. Elektabilitas calon wakil presiden masih paling tinggi dipegang oleh Ridwan Kamil," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, Kamis (4/5/2023).
Menurut Djayadi, masyarakat yang diwakili oleh responden dalam survei LSI menempatkan lima nama sebagai figur cawapres unggulan. Masing-masing Ridwan Kamil, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri BUMN Erick Thohir, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
"Elektabilitas Ridwan Kamil mencapai 19,5%; disusul Sandiaga Uno dengan 14,4%; AHY 11,6%; Erick Thohir 10,5%; dan Khofifah Indar Parawansa 6,8%," katanya.
Tidak hanya unggul sebagai cawapres, Ridwan Kamil juga masuk dalam top of mind capres 2024. Namanya berada di bawah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Joko Widodo.
RK juga menjadi tokoh yang paling disukai oleh publik. Total ada 88,1% publik yang menyukai Ridwan Kamil. Angka itu berada di atas kesukaan publik kepada Prabowo Subianto 86,6%, Anies Baswedan 80,7%, dan Ganjar Pranowo 82,7%.
LSI melaksanakan survei dengan melibatkan 1.220 responden yang seluruhnya berusia 17 tahun atau lebih saat wawancara dilakukan. Mereka dipilih secara random dengan metode multistage random sampling. Kemudian diwawancarai oleh pewawancara terlatih secara tatap muka. Margin of error atas survei tersebut kurang lebih berada pada angka 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Berdasar hasil survei LSI, elektabilitas Ridwan Kamil sebagai cawapres berada di angka 19,5%. Angka tersebut diperoleh dari hasil survei cawapres dengan simulasi 17 nama semiterbuka.
"Temuannya tidak berbeda jauh dengan hasil survei yang dirilis oleh LSI awal April lalu. Elektabilitas calon wakil presiden masih paling tinggi dipegang oleh Ridwan Kamil," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan, Kamis (4/5/2023).
Menurut Djayadi, masyarakat yang diwakili oleh responden dalam survei LSI menempatkan lima nama sebagai figur cawapres unggulan. Masing-masing Ridwan Kamil, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri BUMN Erick Thohir, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
"Elektabilitas Ridwan Kamil mencapai 19,5%; disusul Sandiaga Uno dengan 14,4%; AHY 11,6%; Erick Thohir 10,5%; dan Khofifah Indar Parawansa 6,8%," katanya.
Tidak hanya unggul sebagai cawapres, Ridwan Kamil juga masuk dalam top of mind capres 2024. Namanya berada di bawah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Joko Widodo.
RK juga menjadi tokoh yang paling disukai oleh publik. Total ada 88,1% publik yang menyukai Ridwan Kamil. Angka itu berada di atas kesukaan publik kepada Prabowo Subianto 86,6%, Anies Baswedan 80,7%, dan Ganjar Pranowo 82,7%.
LSI melaksanakan survei dengan melibatkan 1.220 responden yang seluruhnya berusia 17 tahun atau lebih saat wawancara dilakukan. Mereka dipilih secara random dengan metode multistage random sampling. Kemudian diwawancarai oleh pewawancara terlatih secara tatap muka. Margin of error atas survei tersebut kurang lebih berada pada angka 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
(abd)
Explore More