PPP Belum Umumkan Cawapres Pendamping Ganjar, Pengamat: Jaga Kekompakan dengan PDIP
loading...
A
A
A
Hasto pun menyinggung kecocokan antara pemimpin Indonesia terdahulu, salah satunya Soekarno dengan Mohammad Hatta. Menurutnya, pasangan itu cocok satu sama lain hingga disebut dwi tunggal.
"Ya, ini, kan, kita sudah berpengalaman hidup berbangsa dan bernegara, zaman Bung Karno (Soekarno) dahulu dengan Bung Hatta merupakan Dwi Tunggal yang tidak tergantikan kemudian kita melihat bagaimana kesesusaian, chemistry tadi saling melengkapi," ucap Hasto.
Hasto juga menyinggung kecocokan antara Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dengan Hamzah Haz. Saat itu, kata Hasto, Mega sempat berbicara bahwa presiden dan wakil presiden itu merupakan suatu kesatuan.
"Ketika Bu Megawati dalam tanda petik saat itu dijodohkan oleh MPR untuk bertemu dengan Pak Hamzah Haz dan Pak Hamzah dari PPP menjadi Wapres RI dari Bu Megawati, saat itu Ibu Megawati jelas-jelas bicara dengan beliau bahwa presiden dan wakil presiden itu satu kesatuan kepemimpinan. Jika salah satu batuk yang lain ikut batuk," ucap Hasto.
"Ya, ini, kan, kita sudah berpengalaman hidup berbangsa dan bernegara, zaman Bung Karno (Soekarno) dahulu dengan Bung Hatta merupakan Dwi Tunggal yang tidak tergantikan kemudian kita melihat bagaimana kesesusaian, chemistry tadi saling melengkapi," ucap Hasto.
Hasto juga menyinggung kecocokan antara Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dengan Hamzah Haz. Saat itu, kata Hasto, Mega sempat berbicara bahwa presiden dan wakil presiden itu merupakan suatu kesatuan.
"Ketika Bu Megawati dalam tanda petik saat itu dijodohkan oleh MPR untuk bertemu dengan Pak Hamzah Haz dan Pak Hamzah dari PPP menjadi Wapres RI dari Bu Megawati, saat itu Ibu Megawati jelas-jelas bicara dengan beliau bahwa presiden dan wakil presiden itu satu kesatuan kepemimpinan. Jika salah satu batuk yang lain ikut batuk," ucap Hasto.
(zik)