2 Jenderal Polri yang Dipulangkan dari Tugasnya di KPK, Salah Satunya Jadi Kapolda
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dua Jenderal Polri ‘dipulangkan’ dari tugasnya di KPK beberapa waktu lalu. Salah satu di antaranya diketahui telah beralih tugas menjadi Kapolda Metro Jaya .
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beberapa waktu lalu menyampaikan kebenaran surat dari Ketua KPK Firli Bahuri terkait penarikan dua anggotanya yang bertugas di lembaga tersebut.
Kedua nama dari anggota Polri tersebut adalah Endar Priantoro selaku Direktur Penyelidikan KPK dan Karyoto sebagai Deputi Penindakan KPK. Merujuk pada alasannya, Firli Bahuri menyampaikan bahwa hal ini berkaitan dengan promosi jabatan yang sepenuhnya menjadi tanggung jawab Polri.
Pada perjalanan kariernya, Endar Priantoro ditunjuk sebagai Direktur Penyelidikan KPK sejak tahun 2020 lalu. Akan tetapi, dia baru saja ‘dipulangkan’ oleh pimpinan KPK ke instansi asalnya, yakni Polri beberapa waktu lalu.
Meski sebelumnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tetap ingin menugaskan Endar sebagai Dirlidik KPK, pada akhirnya lembaga antirasuah tersebut memberhentikannya dengan hormat sebagai Direktur Penyelidikan (Dirlidik).
Sekadar informasi, Endar Priantoro sendiri juga banyak menempati jabatan strategis lain sebelum menjadi Dirlidik KPK. Sebut saja seperti Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri (2019), Analis Kebijakan Madya Bareskrim Polri bidang Pidkor (2018), Kasubdit IV Dittipidkor Bareskrim Polri (2017), dan lain sebagainya.
Dalam riwayat kariernya, sebelumnya Karyoto menjabat Deputi Penindakan KPK. Sama seperti Endar Priantoro, berhembus kabar bahwa sebelumnya dia juga turut dipulangkan Ketua KPK Firli Bahuri dari jabatannya sebagai Deputi Pendindakan.
Adapun alasan yang disampaikan saat itu berkaitan dengan pembinaan karier polisi yang merupakan tanggung jawab Polri. Berdasarkan pertimbangan Polri, pada akhirnya Karyoto diangkat menjadi Kapolda Metro Jaya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beberapa waktu lalu menyampaikan kebenaran surat dari Ketua KPK Firli Bahuri terkait penarikan dua anggotanya yang bertugas di lembaga tersebut.
Kedua nama dari anggota Polri tersebut adalah Endar Priantoro selaku Direktur Penyelidikan KPK dan Karyoto sebagai Deputi Penindakan KPK. Merujuk pada alasannya, Firli Bahuri menyampaikan bahwa hal ini berkaitan dengan promosi jabatan yang sepenuhnya menjadi tanggung jawab Polri.
Jenderal Polri yang Dipulangkan dari Tugasnya di KPK
1. Brigjen Pol Endar Priantoro
Brigjen Pol Endar Priantoro merupakan salah seorang perwira tinggi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Dalam riwayatnya, pria kelahiran Banyumas ini diketahui sebagai lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1994.Pada perjalanan kariernya, Endar Priantoro ditunjuk sebagai Direktur Penyelidikan KPK sejak tahun 2020 lalu. Akan tetapi, dia baru saja ‘dipulangkan’ oleh pimpinan KPK ke instansi asalnya, yakni Polri beberapa waktu lalu.
Meski sebelumnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tetap ingin menugaskan Endar sebagai Dirlidik KPK, pada akhirnya lembaga antirasuah tersebut memberhentikannya dengan hormat sebagai Direktur Penyelidikan (Dirlidik).
Sekadar informasi, Endar Priantoro sendiri juga banyak menempati jabatan strategis lain sebelum menjadi Dirlidik KPK. Sebut saja seperti Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri (2019), Analis Kebijakan Madya Bareskrim Polri bidang Pidkor (2018), Kasubdit IV Dittipidkor Bareskrim Polri (2017), dan lain sebagainya.
2. Irjen Pol Karyoto
Irjen Pol Karyoto merupakan salah seorang perwira tinggi Polri yang saat ini menjabat Kapolda Metro Jaya. Jabatan tersebut sejatinya baru didapat beberapa waktu lalu kala menggantikan Irjen Fadil Imran yang menjadi Kabaharkam Polri.Dalam riwayat kariernya, sebelumnya Karyoto menjabat Deputi Penindakan KPK. Sama seperti Endar Priantoro, berhembus kabar bahwa sebelumnya dia juga turut dipulangkan Ketua KPK Firli Bahuri dari jabatannya sebagai Deputi Pendindakan.
Adapun alasan yang disampaikan saat itu berkaitan dengan pembinaan karier polisi yang merupakan tanggung jawab Polri. Berdasarkan pertimbangan Polri, pada akhirnya Karyoto diangkat menjadi Kapolda Metro Jaya.
(bim)