Kasad Jenderal Andika Ungkap Siswa Secapa AD Positif Corona Terus Berkurang
loading...
FOTO/SINDOnews/Ilustrasi
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat ( Kasad ) Jenderal TNI Andika Perkasa mengungkapkan jika jumlah siswa Sekolah Calon Perwira ( Secapa ) AD yang positif virus corona terus berkurang. Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap para siswa tersebut, jumlah pasien yang sembuh bertambah 100 orang.
"Hasil Lab PCR dari swab ke-2 pasien di Secapa AD sampai dengan hari ini, Sabtu 18 Juli ada 100 pasien lagi yang dinyatakan negatif," kata Jenderal TNI Andika dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu (18/7/2020). (Baca juga: Positif Covid-19 Naik 1.752 Kasus, Sembuh Bertambah 1.434 Orang)
Andika mengungkapkan bahwa ada tambahan 1 orang yang terkonfirmasi positif virus corona. Penambahan itu setelah dilakukan test swab yakni uji usap pertama yang harus diulang lantaran spesimen uji usap kering. "Dari beberapa spesimen swab ke-1 yang kering sebelum di tes di Lab PCR sehingga harus diulang swab ke-1, ada tambahan 1 pasien positif," jelas Andika.
Adapun saat ini, kata Andika, dari total 1.308 pasien positif corona di Secapa AD tersisa 849 orang yang dinyatakan masih positif. Sementara sisanya sudah sembuh. "Jadi dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa AD pada pagi ini sudah berkurang 459 (359 + 100) orang menjadi tinggal 849 (1.308-459) orang," tandasnya.
Seperti diketahui, awal mula kasus klaster baru penyebaran Covid-19 di Secapa AD yakni bermula dari ketidaksengajaan. Ketidaksengajaan itu, kata dia, diawali dari adanya dua orang siswa calon perwira yang berobat ke Rumah Sakit Dustira TNI AD di Cimahi. Dari kunjungan ke rumah sakit itu, mereka berdua mengikuti tes pemeriksaan Covid-19.
Atas dasar dua siswa yang positif itu, dia memerintahkan seluruh siswa dan staf yang ada di Secapa AD untuk dilakukan rapid test.
"Hasil Lab PCR dari swab ke-2 pasien di Secapa AD sampai dengan hari ini, Sabtu 18 Juli ada 100 pasien lagi yang dinyatakan negatif," kata Jenderal TNI Andika dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu (18/7/2020). (Baca juga: Positif Covid-19 Naik 1.752 Kasus, Sembuh Bertambah 1.434 Orang)
Andika mengungkapkan bahwa ada tambahan 1 orang yang terkonfirmasi positif virus corona. Penambahan itu setelah dilakukan test swab yakni uji usap pertama yang harus diulang lantaran spesimen uji usap kering. "Dari beberapa spesimen swab ke-1 yang kering sebelum di tes di Lab PCR sehingga harus diulang swab ke-1, ada tambahan 1 pasien positif," jelas Andika.
Adapun saat ini, kata Andika, dari total 1.308 pasien positif corona di Secapa AD tersisa 849 orang yang dinyatakan masih positif. Sementara sisanya sudah sembuh. "Jadi dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa AD pada pagi ini sudah berkurang 459 (359 + 100) orang menjadi tinggal 849 (1.308-459) orang," tandasnya.
Seperti diketahui, awal mula kasus klaster baru penyebaran Covid-19 di Secapa AD yakni bermula dari ketidaksengajaan. Ketidaksengajaan itu, kata dia, diawali dari adanya dua orang siswa calon perwira yang berobat ke Rumah Sakit Dustira TNI AD di Cimahi. Dari kunjungan ke rumah sakit itu, mereka berdua mengikuti tes pemeriksaan Covid-19.
Atas dasar dua siswa yang positif itu, dia memerintahkan seluruh siswa dan staf yang ada di Secapa AD untuk dilakukan rapid test.
(nbs)
Lihat Juga :
