Sekber Kuning Ijo Biru Sosialisasikan Anies di DKI dan Jateng

JAKARTA - Sekretariat Bersama Kuning Ijo Biru (Sekber KIB) menyosialisasikan bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan di Jakarta dan Jawa Tengah (Jateng). Sekber KIB terdiri dari tiga kelompok relawan pendukung Anies, yakni Go-Anies, Forum Ka'bah Membangun (FKM), dan Anies Amanat Indonesia.

Amanat Indonesia menggelar acara obrolan kampung (opung) di sebuah lapangan RW 03, Palmerah, Jakarta Barat, pada Senin (20/3/2023). "Di hampir semua survei mengindikasikan Anies masih harus berjuang dapatkan simpati arus bawah," kata mantan Anggota DPR Fraksi PAN yang kini sebagai pimpinan Amanat Indonesia, Sahrin Hamid dalam keterangan tertulis, Selasa (21/3/2023).

Ketua RW 03 Palmerah Nurhadi Prayitno mengakui kinerja Anies dirasakan rakyat. Dia pun mendukung Anies maju ke Pilpres 2024.



Sementara itu, Ketua Umum FKM sekaligus Koordinator Sekber KIB Habil Marati meminta warga tidak ragu mendukung Anies sebagai capres 2024. Dia memberikan contoh, Pemprov DKI Jakarta era Anies pernah menggratiskan pajak bumi dan bangunan (PBB) untuk rumah yang memiliki nilai jual objek pajak (NJOP) kurang dari Rp2 miliar.

"Belum lagi kinerjanya yang konkret, sehingga warga Jakarta merasakannya," kata Habil.

Dia juga meminta warga tidak termakan isu yang menyebutkan Anies sebagai tokoh intoleran, pendukung khilafah atau radikal. "Anies itu intelek keturunan cucu pahlawan nasional," kata Habil.

Acara selanjutnya orasi dari perwakilan Amanat Indonesia, Yasin Kata dan Ketua Umum Kornas Go-Anies, Sirajuddin Abdul Wahab.

Baca juga: Anies Unggah Momen Disambangi AHY: Semoga Allah Memberkahi

Sementara itu, pada Selasa (21/3/2023), Habil Marati bersama Wakil Ketua Umum FKM, Anwar Sanusi berkunjung ke Pondok Pesantren Darut Tahuid pimpinan KH Thoiyfur Mawardi di Purworejo, Jateng.

Habil Marati meminta restu Kiai Thoyifur Mawardi untuk mendirikan posko sosialisasi pemenangan capres Anies Baswedan di Purworejo. Habil Marati optimistis dengan kunjungan ke para kiai khos di pesantren-pesantren dapat memberi informasi kekalangan umat, bahwa capres Anies Baswedan yang terbaik memimpin ke depannya.

Dia juga berharap para kiai dan santri ikut membantu menepis isu negatif terhadap Anies. Sedangkan Thoyifur Mawardi memberi wejangan dan pesan khusus tentang pemilu yang wajib dilaksanakan sesuai konstitusi.

Selanjutnya, pada 15 Ramadan 1444 H dijadwalkan pertemuan ratusan kiai se-Jawa di sebuah ponpes Pasuruan, Jawa Timur untuk menguatkan dukungan Anies Baswedan sekaligus pembentukan posko pemenangan.