Wapres: Pemerintah Mendukung Sistem Pemilu Proporsional Terbuka

MAMUJU - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menegaskan pemerintah mendukung sistem pemilu proporsional terbuka dalam Pemilu 2024 mendatang. Terlebih, saat ini ada delapan partai politik (parpol) yang mendukung sistem proporsional terbuka.

“Saya kira sudah di Menteri Hukum, saya kira sudah ada. Bahwa pemerintah juga mendukung pemilu terbuka, partai-partai delapan partai mendukung terbuka. Banyak opini juga seperti itu (terbuka),” ujar Wapres di sela kunjungan kerjanya di Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat (24/2/2023).

Wapres menegaskan bahwa pemerintah menerima proses yang sedang berjalan Mahkamah Konstitusi (MK). “Saya kira dari pemerintah kan sudah menerima apa yang selama ini berjalan, DPR juga sudah delapan fraksi minta tetap dan sekarang bolanya ada di MK,” katanya.

“Nah kita tunggu MK ini mempertimbangkan seperti apa, atau punya alasan seperti apa. Pemerintah pun menunggu, pemerintah sudah siap melaksanakan apa yang seperti apa yang sekarang dilakukan,” sambung Wapres.

Sementara itu, Wapres menegaskan bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga telah mengatur sistem pemilu yang terbuka. “Melalui KPU pemerintah sudah memberikan semuanya pengaturannya untuk sistem pemilu yang terbuka. Jadi kalau masalahnya seperti apa itu ada di MK.”

“Tapi andai kata MK memutuskan lain kan keputusan MK harus tunduk, final dan binding. Saya kira,” imbuh Wapres. Baca juga: KPU Tegaskan Pileg 2024 Pakai Sistem Proporsional Terbuka

Wapres menambahkan pemerintah mendukung pemilu terbuka namun tetap menunggu hasil dari putusan MK. “Ya saya kira begitu,” tutupnya.