Jelang Pemilu 2024 PPP Dekati Rhoma Irama, Mardiono: Beliau Pendiri GPK

Jum'at, 03 Februari 2023 - 13:34 WIB
loading...
Jelang Pemilu 2024 PPP...
Raja Dangdut Rhoma Irama. Foto/Dok SINDO
A A A
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) mencari magnet-magnet politik baru dalam rangka berjuang merebut suara rakyat pada Pemilu 2024. Raja Dangdut Rhoma Irama pun didekati.

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono tak menampik mengincar kalangan artis untuk digaet jelang Pemilu 2024. "Ada beberapa ya, jadi kita melihat posisi artis ini tidak harus yang berskala nasional. Jadi yang saya sebut kearifan lokal, karena pemilu ini dilaksanakan bukan di Jakarta saja. Pemilu ini dilaksanakan di TPS secara nasional," kata Mardiono dalam wawancara khusus dengan MNC Portal Indonesia, Kamis (2/2/2023).

Khusus untuk artis-artis yang akan tampil di skala nasional, Mardiono mengakui partainya sampai saat ini masih mengalami keterbatasan. Kendati demikian, hal ini tidak menutup semangat PPP untuk terus menjaring kalangan artis tersebut.

Jelang Pemilu 2024 PPP Dekati Rhoma Irama, Mardiono: Beliau Pendiri GPK

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono. Foto/SINDO/Yulianto


Sebagai contoh, PPP terus berkomunikasi dengan Raja Dangdut Rhoma Irama untuk bisa terlibat aktif kembali di PPP dalam rangka merebut suara rakyat. "Saya kemarin mendatangi Pak Haji Rhoma Irama, walaupun sebenarnya Pak Haji Rhoma Irama itu walaupun kemarin agak absen, tetapi Beliau tetap PPP. Beliau tuh dulu pendiri GPK (Gerakan Pemuda Ka'bah)," kata Mardiono.



Mardiono menambahkan, PPP juga turut menggaet tokoh-tokoh lainnya seperti purnawirawan TNI-Polri, mantan pejabat negara, hingga tokoh-tokoh masyarakat lainnya.

Mardiono menceritakan, pada saat turun ke Aceh kemarin, dirinya menerima secara langsung bergabungnya mantan Irjen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Tarmizi Karim. Menurutnya, kemampuan Tarmizi dalam urusan perpolitikan di Indonesia tak perlu diragukan lagi.



Tak kalah penting, kata dia, PPP juga tengah berfokus untuk memobilisasi keluarga besar dari senior-senior partai yang sejak awal memperjuangkan serta membesarkan PPP di kancah perpolitikan Indonesia.

"Bagi kakek neneknya yang dulu ada di PPP ini sekarang sedang kami mobilisasi, untuk kita menyatu kembali dalam keluarga, untuk membangkitkan kembali perjuangan umat agar PPP lebih banyak lagi mendapatkan kepercayaan dari umat, sehingga PPP akan bisa berjuang lagi lebih besar untuk memperjuangkan kepentingan umat," pungkasnya.
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2520 seconds (0.1#10.140)