Sandi Kembali Minta Pemerintah Beri Dana Tunai ke Warga Terdampak Corona
Minggu, 12 Juli 2020 - 07:20 WIB
Politikus Partai Gerindra ini menyebutkan, setelah mendengar curahatan hati masyarakat Depok secara langsung, masyarakat masih membutuhkan dana tunai. Dana tersebut untuk membayar gaji dan juga mempertahankan usaha untuk UKM.
"Sejak awal saya selalu memberikan masukan ini kepada pemerintah bahwa cash is king. Di tengah pandemi ini memang yang dibutuhkan masyarakat adalah dana tunai. Saya mendorong pemerintah untuk lakukan satu program yang bisa menaruh uang cash itu langsung di kantong masyarakat dan juga UMKM," katanya.
Meski demikian, Sandi yang merupakan mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengatakan meski keadaan ekonomi beberapa masyarakat sudah mulai membaik. Namun penghasilan mereka masih belum seperti semula dan masih banyak juga yang belum mendapatkan pekerjaannya kembali.
"Di tengah pandemi ini seharusnya masyarakat mendapatkan keringanan biaya hidup, bukan malah makin membebani. Mudah-mudahan kehadiran kami di Kampung Sida Mukti, Depok dengan membawa bantuan sosial dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak oleh pandemi Covid-19," harap Sandi.
"Sejak awal saya selalu memberikan masukan ini kepada pemerintah bahwa cash is king. Di tengah pandemi ini memang yang dibutuhkan masyarakat adalah dana tunai. Saya mendorong pemerintah untuk lakukan satu program yang bisa menaruh uang cash itu langsung di kantong masyarakat dan juga UMKM," katanya.
Meski demikian, Sandi yang merupakan mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengatakan meski keadaan ekonomi beberapa masyarakat sudah mulai membaik. Namun penghasilan mereka masih belum seperti semula dan masih banyak juga yang belum mendapatkan pekerjaannya kembali.
"Di tengah pandemi ini seharusnya masyarakat mendapatkan keringanan biaya hidup, bukan malah makin membebani. Mudah-mudahan kehadiran kami di Kampung Sida Mukti, Depok dengan membawa bantuan sosial dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak oleh pandemi Covid-19," harap Sandi.
(maf)
tulis komentar anda