Komisi III Dorong Polisi Tindak Keras Gangster dan Ormas Premanisme

Selasa, 06 Desember 2022 - 17:27 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni pun mendorong kepolisian untuk memberantas gangster termasuk juga ormas yang melakukan aksi premanisme. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Komisi III DPR menyoroti tentang meningkatkan jumlah gangster di Surabaya, Jawa Timur (Jatim) yang terjaring razia pada Sabtu (3/12) malam hingga Minggu (4/12/2022) dini hari. Dari 12 orang yang diamankan kini bertambah menjadi 26 orang.

Sebelumnya, marak dilaporkan melalui media sosial (medsos) terkait banyaknya masyarakat yang jadi sasaran para gangster di Surabaya.

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni pun mendorong kepolisian untuk memberantas gangster termasuk juga organisasi kemasyarakatan (ormas) yang melakukan aksi premanisme. Menurutnya, diperlukan kerja sama antara polisi dan elemen masyarakat dalam memberantas gangster dan ormas preman ini.



“Fenomena gangster, terutama yang belakangan terjadi di Surabaya, sudah sangat meresahkan. Peran polisi dan masyarakat menjadi kunci vital untuk menyelesaikan permasalahan ini. Kedua elemen tersebut harus bersinergi untuk memerangi apa pun yang kerap melakukan kekerasan. Mau itu ormas, preman atau gangster sekali pun,” ujar Sahroni kepada wartawan, Selasa (6/12/2022).

Selain itu, Sahroni juga meminta kepada kepolisian untuk memperketat pengamanan. Menurutnya, diperlukan solidaritas sesama warga masyarakat sehingga masyarakat pun harus saling menjaga satu sama lain. Karena tindakan seperti ini sulit diduga-duga dan terjadi dengan sangat cepat di jalanan. Baca juga: 2.000 Personel Gabungan Dikerahkan saat Operasi Senyap Buru Ketua Gangster Surabaya

“Tentu selain kita minta pihak kepolisian lakukan penyisiran berkala, masyarakat juga harus menjadi pelindung bagi sesama. Karena kejadian seperti ini suka sulit diduga kapan terjadinya. Jadi jika terlihat potensi-potensi (kejadian), langsung bangun solidaritas antar warga untuk berani bubarkan,” pungkas Legislator Partai Nasdem ini.
(kri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More