MUI Apresiasi Peluncuran Produk Halal Vaksin Indovac
Kamis, 13 Oktober 2022 - 21:23 WIB
Wakil Ketua Umum MUI KH Marsudi Syuhud mengapresiasi peluncuran vaksin Covid-19 Indovac oleh Presiden Jokowi di pabrik PT Biofarma, Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). FOTO/IST
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) KH Marsudi Syuhud mengapresiasi peluncuran vaksin Covid-19 Indovac oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di pabrik PT Biofarma, Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). Menurutnya, vaksin buatan Indonesia ini telah dinyatakan sebagai produk halal.
"Apresiasi tentunya. Produk ini bisa diterima oleh seluruh penduduk dunia karena produk ini adalah produk halal, yang kehalalannya dikeluarkan oleh MUI, sehingga negara muslim maupun nonmuslim langsung menerimanya," katanya Marsudi Syuhud dalam keterangan tertulis, Kamis (13/10/2022).
Kiai Syuhud menjelaskan, vaksin Indovac memiliki kelebihan telah mengantongi sertifikat halal dari MUI, sehingga akan lebih mudah masuk ke pasar dunia yang mengedepankan produk halal. Hal ini sesuai dengan salah satu program MUI yakni menghasilkan produk halal yang bisa dirasakan hingga ke seluruh dunia.
"Itulah program-program MUI, terus-menerus berkhidmat untuk bangsa Indonesia khususnya dan untuk bangsa sedunia," ujarnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengungkapkan, kapasitas produksi vaksin Indovac tahun ini mencapai 20 juta dosis. Jumlah itu akan meningkat menjadi 40 juta dosis di tahun mendatang. "Kalau memang pasar masih memerlukan bisa sampai 120 juta dosis vaksin," katanya.
Baca juga: Jokowi Luncurkan Indovac: Mulai Hari Ini Kita Produksi Vaksin Covid-19 Sendiri
"Apresiasi tentunya. Produk ini bisa diterima oleh seluruh penduduk dunia karena produk ini adalah produk halal, yang kehalalannya dikeluarkan oleh MUI, sehingga negara muslim maupun nonmuslim langsung menerimanya," katanya Marsudi Syuhud dalam keterangan tertulis, Kamis (13/10/2022).
Kiai Syuhud menjelaskan, vaksin Indovac memiliki kelebihan telah mengantongi sertifikat halal dari MUI, sehingga akan lebih mudah masuk ke pasar dunia yang mengedepankan produk halal. Hal ini sesuai dengan salah satu program MUI yakni menghasilkan produk halal yang bisa dirasakan hingga ke seluruh dunia.
"Itulah program-program MUI, terus-menerus berkhidmat untuk bangsa Indonesia khususnya dan untuk bangsa sedunia," ujarnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengungkapkan, kapasitas produksi vaksin Indovac tahun ini mencapai 20 juta dosis. Jumlah itu akan meningkat menjadi 40 juta dosis di tahun mendatang. "Kalau memang pasar masih memerlukan bisa sampai 120 juta dosis vaksin," katanya.
Baca juga: Jokowi Luncurkan Indovac: Mulai Hari Ini Kita Produksi Vaksin Covid-19 Sendiri
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(abd)
tulis komentar anda