Bupati Kutai Timur dan Istri Ditangkap, KPK: Ada Suap Berulang
Jum'at, 03 Juli 2020 - 13:23 WIB
"Barang bukti yang disita dari tiga lokasi berupa sejumlah uang dan beberapa buku rekening bank. Untuk uang belum terkonfirmasi jumlahnya. Ini transaksi berulang. Insya Allah konpers nanti bisa disampaikan," tegasnya.
Pelaksana tugas Juru Bicara Bidang Penindakan KPK Ali Fikri menyatakan, operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan tim KPK pada Kamis (2/7/20) di Kabupaten Kutai Timur, di Kota Samarinda, dan di DKI Jakarta diduga terkait dengan transaksi suap terkait pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkab Kutim, Provinsi Kalimantan Timur. Ali mengungkapkan, di Jakarta ada tujuh orang yang ditangkap. Dua di antaranya adalah Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar dan istrinya sekaligus Ketua DPRD Kabupaten Kutim Encek UR Firgasih.
"Untuk beberapa pihak yang diamankan di Jakarta, saat ini sudah berada di Gedung KPK sebanyak 7 orang dan masih dalam pemeriksaan tim KPK. Di antaranya Bupati Kutim beserta istrinya. Demikian pula mengenai jumlah barang bukti uang saat ini juga masih dihitung," ujar Ali.
(Baca: OTT Bupati Kutai Timur Diduga Terkait Suap Proyek Barang dan Jasa)
Jaksa penuntut umum yang menangani sejumlah perkara ini membeberkan, di Kabupaten Kutim dan Kota Samarinda ada 8 orang yang diamankan oleh tim KPK. Para pihak sedang menjalani pemeriksaan di Polresta Samarinda. Setelah pemeriksaan di sana selesai, para pihak akan dibawa ke Jakarta.
"Perkiraan tiba di Jakarta pada siang ini. Perkembangan berikutnya nanti kami sampaikan lebih lanjut," ucapnya.
Pelaksana tugas Juru Bicara Bidang Penindakan KPK Ali Fikri menyatakan, operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan tim KPK pada Kamis (2/7/20) di Kabupaten Kutai Timur, di Kota Samarinda, dan di DKI Jakarta diduga terkait dengan transaksi suap terkait pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkab Kutim, Provinsi Kalimantan Timur. Ali mengungkapkan, di Jakarta ada tujuh orang yang ditangkap. Dua di antaranya adalah Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar dan istrinya sekaligus Ketua DPRD Kabupaten Kutim Encek UR Firgasih.
"Untuk beberapa pihak yang diamankan di Jakarta, saat ini sudah berada di Gedung KPK sebanyak 7 orang dan masih dalam pemeriksaan tim KPK. Di antaranya Bupati Kutim beserta istrinya. Demikian pula mengenai jumlah barang bukti uang saat ini juga masih dihitung," ujar Ali.
(Baca: OTT Bupati Kutai Timur Diduga Terkait Suap Proyek Barang dan Jasa)
Jaksa penuntut umum yang menangani sejumlah perkara ini membeberkan, di Kabupaten Kutim dan Kota Samarinda ada 8 orang yang diamankan oleh tim KPK. Para pihak sedang menjalani pemeriksaan di Polresta Samarinda. Setelah pemeriksaan di sana selesai, para pihak akan dibawa ke Jakarta.
"Perkiraan tiba di Jakarta pada siang ini. Perkembangan berikutnya nanti kami sampaikan lebih lanjut," ucapnya.
(muh)
tulis komentar anda