Partai Berkarya: Tak Ada yang Loncat, Seluruh Kader Solid Hadapi Pemilu 2024
Senin, 29 Agustus 2022 - 04:07 WIB
JAKARTA - Partai Beringin Karya (Berkarya) di bawah kepemimpinan Ketua Umum Muchdi Purwoprandjono menyatakan kesolidannya, meski partai terancam tidak bisa mengikuti Pemilu 2024.
“Alhamdulillah kader Partai Berkarya didaerah sangat solid dan tidak terpengaruh berita-berita yang tidak benar,” kata Ketua DPP Partai Berkarya Fauzan Rachmansyah, menanggapi ucapan Sekjen Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang, yang membebaskan kader partai untuk loncat ke partai lain.
Menurut Fauzan, ucapan Sekjen Partai Berkarya tidak melambangkan jati diri kader Partai Berkarya. Untuk itu dia meminta seluruh kader partai tidak terpengaruh ucapan Badaruddin. Sebab, saat ini seluruh pengurus partai tengah fokus berjuang sekeras mungkin agar bisa mengikuti Pemilu 2024. Dirinya optimistis Partai Berkarya masih punya kesempatan untuk berlaga di ajang lima tahunan tersebut.
“Saya rasa tidak akan ada kader Partai Berkarya yang akan loncat ke Partai lain, karena tahapan pendaftaran dan verifikasi Partai Politik oleh KPU masih akan berlangsung sampai dengan penetapan final, yang akan dilakukan KPU sampai dengan 14 Desember 2022 dan kesempatan Partai Berkarya ikut pemilu masih terbuka,” ujar Fauzan.
Fauzan yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) ini menegaskan, ucapan Badaruddin adalah ucapan yang sangat pragmatis, yang mencerminkan orang yang tidak mau berjuang dan bermental lemah.
“Jiwa dan visi kader Partai Berkarya di seluruh Indonesia tidak se pragmatis itu, bentar-bentar loncat partai, ada ujian sedikit ngambek. Saya tidak tahu jika mungkin Pak Badar punya pemikiran se-pragmatis itu,” imbuhnya.
Fauzan melanjutkan, saat ini Ketua Umum Partai Berkarya sedang membangun partai untuk jangka panjang. "Yang dibangun oleh Ketua Umum kami bukan untuk Partai Berkarya 1-2 tahun ke depan, tapi untuk jangka panjang untuk kepentingan bangsa. Beliau selalu menekankan hidup harus sabar, harus optimistis dan tidak lemah, apalagi sampai membuat kader didaerah bingung,” tutupnya.
“Alhamdulillah kader Partai Berkarya didaerah sangat solid dan tidak terpengaruh berita-berita yang tidak benar,” kata Ketua DPP Partai Berkarya Fauzan Rachmansyah, menanggapi ucapan Sekjen Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang, yang membebaskan kader partai untuk loncat ke partai lain.
Menurut Fauzan, ucapan Sekjen Partai Berkarya tidak melambangkan jati diri kader Partai Berkarya. Untuk itu dia meminta seluruh kader partai tidak terpengaruh ucapan Badaruddin. Sebab, saat ini seluruh pengurus partai tengah fokus berjuang sekeras mungkin agar bisa mengikuti Pemilu 2024. Dirinya optimistis Partai Berkarya masih punya kesempatan untuk berlaga di ajang lima tahunan tersebut.
“Saya rasa tidak akan ada kader Partai Berkarya yang akan loncat ke Partai lain, karena tahapan pendaftaran dan verifikasi Partai Politik oleh KPU masih akan berlangsung sampai dengan penetapan final, yang akan dilakukan KPU sampai dengan 14 Desember 2022 dan kesempatan Partai Berkarya ikut pemilu masih terbuka,” ujar Fauzan.
Fauzan yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Angkatan Muda Partai Berkarya (AMPB) ini menegaskan, ucapan Badaruddin adalah ucapan yang sangat pragmatis, yang mencerminkan orang yang tidak mau berjuang dan bermental lemah.
“Jiwa dan visi kader Partai Berkarya di seluruh Indonesia tidak se pragmatis itu, bentar-bentar loncat partai, ada ujian sedikit ngambek. Saya tidak tahu jika mungkin Pak Badar punya pemikiran se-pragmatis itu,” imbuhnya.
Fauzan melanjutkan, saat ini Ketua Umum Partai Berkarya sedang membangun partai untuk jangka panjang. "Yang dibangun oleh Ketua Umum kami bukan untuk Partai Berkarya 1-2 tahun ke depan, tapi untuk jangka panjang untuk kepentingan bangsa. Beliau selalu menekankan hidup harus sabar, harus optimistis dan tidak lemah, apalagi sampai membuat kader didaerah bingung,” tutupnya.
(cip)
Lihat Juga :
tulis komentar anda