Gus Miftah Beri Dukungan ke Kapolri Sikat Habis Bandar dan Beking Judi
Jum'at, 19 Agustus 2022 - 21:55 WIB
JAKARTA - Pimpinan Pesantren Ora Aji, Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah memberikan dukungannya kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk menindak tegas terhadap pelaku aktivitas judi, termasuk bandar dan beking judi.
"Lanjutkan Kapolriku @listyosigitprabowo....tegas, cerdas tuntas. Judi, narkoba dll sikat!!!," tulis Gus Miftah lewat unggahan video pernyataan Kapolri di akun Instagram pribadinya @gusmiftah, Jumat (19/8/2022).
Gus Miftah pun meminta Kapolri mencopot dan memecat oknum polisi yang terlibat dalam aktivitas judi di Tanah Air. Menurutnya, hal ini akan menjadi pembuktian semua anggota Polri tegak lurus dengan arahan Kapolri.
"Pejabat tidak siap atau bahkan terlibat copot dan pecat. Buktikan bahwa tidak ada Mabes di dalam Mabes, semua tegak lurus dengan loyalitas dan integritas. Bravo POLRI.....believe in you," tuturnya.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya, untuk menindak tegas terhadap pelaku aktivitas judi, termasuk bandar dan backing judi. Kapolri menegaskan tidak akan bermain-main dengan masalah judi ini.
Penegasan Kapolri ini disampaikan dalam arahannya melalui video conference kepada seluruh jajaran mulai dari tingkat Mabes Polri hingga Polda Jajaran se-Indonesia, Kamis (18/8/2022).
"Mulai dari beberapa waktu lalu, saya sudah perintahkan yang namanya perjudian, saya ulangi yang namanya perjudian apa pun bentuknya apakah itu darat, apakah itu online semua itu harus ditindak," kata Kapolri.
"Saya ulangi yang namanya perjudian apakah itu judi darat, judi online, dan berbagai macam bentuk pelanggaran tindak pidana lainnya harus ditindak," tegas Kapolri.
Perintah Kapolri ini kemudian ditindaklanjuti oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto dengan mengeluarkan Surat Telegram kepada jajaran Polda untuk segera lakukan penindakan terhadap semua yang terlibat dalam perjudian.
Sebelumnya, dalam pengarahannya, Kapolri pun meminta kepada seluruh jajaran untuk memiliki komitmen yang sejalan dan selaras terkait dengan hal tersebut. Menurutnya, hal itu dilakukan guna menjaga marwah dari institusi Polri untuk menjadi lebih baik dan meraih kembali kepercayaan publik ke depannya.
"Sekali lagi saya tanya kepada rekan-rekan, yang tidak sanggup angkat tangan. Baik, kalau tidak ada berarti kalian semua, rekan-rekan semua, masih cinta institusi dan saya minta kembalikan kepercayaan masyarakat kepada kita, kepada institusi, sesegera mungkin," tutupnya.
"Lanjutkan Kapolriku @listyosigitprabowo....tegas, cerdas tuntas. Judi, narkoba dll sikat!!!," tulis Gus Miftah lewat unggahan video pernyataan Kapolri di akun Instagram pribadinya @gusmiftah, Jumat (19/8/2022).
Gus Miftah pun meminta Kapolri mencopot dan memecat oknum polisi yang terlibat dalam aktivitas judi di Tanah Air. Menurutnya, hal ini akan menjadi pembuktian semua anggota Polri tegak lurus dengan arahan Kapolri.
"Pejabat tidak siap atau bahkan terlibat copot dan pecat. Buktikan bahwa tidak ada Mabes di dalam Mabes, semua tegak lurus dengan loyalitas dan integritas. Bravo POLRI.....believe in you," tuturnya.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya, untuk menindak tegas terhadap pelaku aktivitas judi, termasuk bandar dan backing judi. Kapolri menegaskan tidak akan bermain-main dengan masalah judi ini.
Penegasan Kapolri ini disampaikan dalam arahannya melalui video conference kepada seluruh jajaran mulai dari tingkat Mabes Polri hingga Polda Jajaran se-Indonesia, Kamis (18/8/2022).
"Mulai dari beberapa waktu lalu, saya sudah perintahkan yang namanya perjudian, saya ulangi yang namanya perjudian apa pun bentuknya apakah itu darat, apakah itu online semua itu harus ditindak," kata Kapolri.
"Saya ulangi yang namanya perjudian apakah itu judi darat, judi online, dan berbagai macam bentuk pelanggaran tindak pidana lainnya harus ditindak," tegas Kapolri.
Perintah Kapolri ini kemudian ditindaklanjuti oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto dengan mengeluarkan Surat Telegram kepada jajaran Polda untuk segera lakukan penindakan terhadap semua yang terlibat dalam perjudian.
Sebelumnya, dalam pengarahannya, Kapolri pun meminta kepada seluruh jajaran untuk memiliki komitmen yang sejalan dan selaras terkait dengan hal tersebut. Menurutnya, hal itu dilakukan guna menjaga marwah dari institusi Polri untuk menjadi lebih baik dan meraih kembali kepercayaan publik ke depannya.
Baca Juga
"Sekali lagi saya tanya kepada rekan-rekan, yang tidak sanggup angkat tangan. Baik, kalau tidak ada berarti kalian semua, rekan-rekan semua, masih cinta institusi dan saya minta kembalikan kepercayaan masyarakat kepada kita, kepada institusi, sesegera mungkin," tutupnya.
(kri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda