Fraksi Golkar Pertanyakan Keseriusan Pemerintah Sediakan Vaksin Halal untuk Booster

Kamis, 02 Juni 2022 - 20:15 WIB
Anggota Panja Pengawasan Vaksin Covid-19 dari Fraksi Golkar Darul Siska mempertanyakan keseriusan pemerintah menyediakan vaksin halal untuk booster. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Anggota Panitia Kerja Pengawasan Vaksin Covid-19 dari Fraksi Golkar Darul Siska mempertanyakan keseriusan pemerintah menjalankan putusan Mahkamah Agung (MA) yang telah mewajibkan penyediaan vaksin halal dalam program vaksinasi lanjutan (booster).

"Terkait vaksin halal, berapa yang akan dibeli vaksin dari luar negeri dan dari dalam negeri yang direncanakan. Biofarma dan Biotis apakah akan memproduksi sesuai kebutuhan ataukah memproduksi sesuai kemampuan," ujar Darul, Kamis (2/6/2022).

Darul juga menyampaikan semangat menggunakan vaksin halal tidak boleh kendor, karena hal ini sudah menjadi Putusan Mahkamah Agung. Diapun menunggu dan mendorong Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk segera membuat kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada penggunaan vaksin halal di dalam negeri.



"Supaya tidak lagi ada protes dan dianggap pembangkangan terhadap putusan MA. Kita juga mendorong dari 7 vaksin yang digunakan Kemenkes semuanya sudah mendapat fatwa halal," tegas Darul.



Senada, anggota Komisi IX dari Fraksi Golkar Yahya Zaini juga mempertanyakan sejauh mana langkah-langkah pemerintah untuk membeli vaksin halal. Hal ini dikarenakan tdak boleh lagi ada pengabaian terhadap vaksin halal dengan alasan yang tidak dapat dibenarkan.



"Karena tidak ada jalan lain saya kira semua sudah sepakat penggunaan vaksin halal ini sudah merupakan kewajiban. Karena penolakan terhadap vaksin halal merupakan penolakan terhadap putusan sebuah Mahkamah yang diakui keberadaannya sebagai lembaga hukum tertinggi di negara kita," jelas Yahya.

Sehingga kata Yahya, ini bisa dianggap sebagai perbuatan melawan hukum. Dirinya mempertanyakan vaksin halal Sinovac dan Zifivax yang dibeli oleh pemerintag berapa banyak?. Dia mengingatkan agar pemerintah jelas dalam mempersiapkan vaksin halal untuk booster.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More