Soal Putin dan G20, Parpol Diharapkan Bersuara dan Bersikap

Selasa, 05 April 2022 - 21:48 WIB
Sikap partai politik (parpol) di Indonesia terkait rencana Presiden Rusia Vladimir Putin yang akan hadir di Presidensi G20 Bali mendatang dipertanyakan. Foto/REUTERS
JAKARTA - Sikap partai politik (parpol) di Indonesia terkait rencana Presiden Rusia Vladimir Putin yang akan hadir di Presidensi G20 Bali mendatang dipertanyakan. Hal ini diungkapkan oleh politikus PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko.

Baca juga: Pulihkan Ekonomi, Digitalisasi Jadi Konsen G20

"Saya kecewa dalam arti kita butuh parpol Indonesia yang mau jelas berbicara dengan itu. Menurut saya kita butuh parpol yang punya posisi tegas yes or no undang Putin," kata Budiman dalam diskusi di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (5/4/2022).



Budiman pun berharap, parpol di Indonesia harus muncul menanggapi isu strategis Rusia-Ukraina. Sebab menurutnya, parpol saat ini kurang berani dalam mengambil peran.

"Saya harap kita lebih berani parpol kita, saya harap kita lebih berani soal geopolitik yang menurut saya ini politik internasional terbesar di era medsos," ucapnya.

Budiman juga tidak ingin Indonesia diintervensi oleh negara lain terkait kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin dalam KTT G20 yang akan berlangsung di Bali.

"Kita harus menunjukkan sikap kita sebagai sebuah negara yang secara historis memang besar," ujarnya.

Lebih lanjut Budiman mengatakan, sejumlah negara seperti Amerika Serikat hingga Kanada mengintervensi Indonesia untuk tidak mengundang Rusia dalam KTT G20. Hal itu diminta usai Rusia menginvasi Ukraina.

"Sebagai sebuah negara besar yang memimpin G20, Indonesia bisa memaklumi apabila negara-negara lain memberikan masukan terhadap beberapa perkembangan G20 saat ini," tuturnya.
(maf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More