Jokowi Siap Resmikan Kampung Seni di Kawasan Wisata Borobudur
loading...
Presiden Joko Widodo (Jokowi) siap meresmikan Kampung Seni Borobudur di Kujon, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada Oktober 2024. Foto: Ist
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) siap meresmikan Kampung Seni Borobudur di Kujon, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada Oktober 2024. Pembangunan Kampung Seni ditargetkan tuntas pada September ini.
Kampung Seni Kujon merupakan proyek strategis nasional yang tengah dikerjakan BUMN konstruksi PT Brantas Abipraya (Persero) untuk mendukung destinasi super prioritas di Borobudur.
“Dibangun di atas lahan seluas 10,7 hektare, penataan Kampung Seni Kujon dilengkapi sejumlah fasilitas seperti amphitheater (gelanggang terbuka untuk pertunjukan seni), museum, pasar seni cenderamata, kuliner, parkir, dan shuttle (fasilitas antar jemput),” ujar Direktur Operasi II Brantas Abipraya Purnomo, Jumat (27/9/2024).
Aktivitas penataan sudah dimulai sejak groundbreaking dilaksanakan pada November 2023 dan pembangunan Kampung Seni rampung pada September ini.
Purnomo menuturkan sebagian area dari Kampung Seni nantinya digunakan sebagai area perdagangan, memuat semua pedagang yang semula berada di zona 2 dan area tersebut juga sebagai area parkir kendaraan pengunjung candi. Selain itu, dalam Kampung Seni juga akan dibangun museum serta area pentas kesenian.
Saat ini Kampung Seni Borobudur sudah mulai dioperasikan dan para pelaku usaha atau pedagang sudah mulai berjualan pada area kios-kios yang telah dibangun. Kampung Seni Borobudur memasuki tahap pemeliharaan di mana terdapat beberapa defect (keadaan belum sempurna) atau saran dan keluhan dari pelaku usaha atau pedagang di beberapa area bangunan dan kawasan.
Pihaknya merespons cepat dengan melaksanakan perbaikan-perbaikan serta pemeliharaan pada beberapa area bangunan dan kawasan guna menyempurnakan hasil pekerjaan.
Saat ini, Brantas Abipraya dalam Proyek Kampung Seni Borobudur memiliki tim pemeliharaan dan pembersihan yang disiapkan sekaligus senantiasa bersiaga di Kampung Seni Borobudur sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan.
“Ini demi mewujudkan lingkungan Candi Borobudur lebih bersih dan tertata, juga lebih hijau sehingga dapat menambah magnet wisata bagi turis lokal maupun mancanegara,” kata Purnomo.
Kampung Seni Kujon merupakan proyek strategis nasional yang tengah dikerjakan BUMN konstruksi PT Brantas Abipraya (Persero) untuk mendukung destinasi super prioritas di Borobudur.
“Dibangun di atas lahan seluas 10,7 hektare, penataan Kampung Seni Kujon dilengkapi sejumlah fasilitas seperti amphitheater (gelanggang terbuka untuk pertunjukan seni), museum, pasar seni cenderamata, kuliner, parkir, dan shuttle (fasilitas antar jemput),” ujar Direktur Operasi II Brantas Abipraya Purnomo, Jumat (27/9/2024).
Aktivitas penataan sudah dimulai sejak groundbreaking dilaksanakan pada November 2023 dan pembangunan Kampung Seni rampung pada September ini.
Purnomo menuturkan sebagian area dari Kampung Seni nantinya digunakan sebagai area perdagangan, memuat semua pedagang yang semula berada di zona 2 dan area tersebut juga sebagai area parkir kendaraan pengunjung candi. Selain itu, dalam Kampung Seni juga akan dibangun museum serta area pentas kesenian.
Saat ini Kampung Seni Borobudur sudah mulai dioperasikan dan para pelaku usaha atau pedagang sudah mulai berjualan pada area kios-kios yang telah dibangun. Kampung Seni Borobudur memasuki tahap pemeliharaan di mana terdapat beberapa defect (keadaan belum sempurna) atau saran dan keluhan dari pelaku usaha atau pedagang di beberapa area bangunan dan kawasan.
Pihaknya merespons cepat dengan melaksanakan perbaikan-perbaikan serta pemeliharaan pada beberapa area bangunan dan kawasan guna menyempurnakan hasil pekerjaan.
Saat ini, Brantas Abipraya dalam Proyek Kampung Seni Borobudur memiliki tim pemeliharaan dan pembersihan yang disiapkan sekaligus senantiasa bersiaga di Kampung Seni Borobudur sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan.
“Ini demi mewujudkan lingkungan Candi Borobudur lebih bersih dan tertata, juga lebih hijau sehingga dapat menambah magnet wisata bagi turis lokal maupun mancanegara,” kata Purnomo.
(jon)
Explore More