3 Prajurit Raider Gugur di Papua, Panglima TNI: Pelaku Penembakan Kita Kejar

Jum'at, 28 Januari 2022 - 21:15 WIB
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memastikan bakal mengejar KKB pelaku penembakan di Mimika, Papua yang menewaskan tiga prajuritnya. Foto/dok.SINDOnews
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) di Desa Tigilobak, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua bukan karena provokasi TNI. Prajurit TNI, hanya melakuan tugas rutin.

Hal itu dipastikan Andika setelah meminta keterangan langsung kepada warga setempat dan jajaran Kodam XVI/Cenderawasih. "Intinya, sebetulnya dari pihak TNI tidak ada sedikit pun usaha-usaha yang memprovokasi, tidak ada," tutur Andika saat konferensi pers di Mimika, Papua, Jumat (28/2022).



Panglima TNI menegaskan bahwasannya semua Prajurit TNI melakukan tugas rutin dan justru pada saat bertugas itulah, diserang. Menurut dia, cara yang dilakukan oleh para KKB bertentangan dengan peri kemanusiaan.



"Terus terang mereka-mereka yang memilih cara-cara yang sangat bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan ini," jelasnya.

Andika meminta para pelaku penembakan harus bertanggung jawab atas perbuatanmereka. Terkait nama-nama pelaku pun sudah dikantongi dan dipastikan akan dikejar sampai dapat. "Kami sudah memiliki beberapa nama para pelaku penembakan dan kita kejar untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," tegasnya.

Tiga prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pamtas Yonif Raider 408/SBH gugur akibat serangan brutal KKB di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua. Ketiganya adalah Serda M Rizal Maulana Arifin, Pratu Tupel Alomoan Baraza, serta Pratu Rahman Tomilawa.
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More