Menkominfo Sebut 9,8 Juta Dosis Vaksin Pfizer dan Sinovac Tiba di Tanah Air

Sabtu, 01 Januari 2022 - 06:48 WIB
Indonesia kembali kedatangan vaksin dalam tiga tahap sekaligus yakni ke-184, 185, dan 186 dalam jumlah 9.819.000 dosis. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Indonesia kembali kedatangan vaksin dalam tiga tahap sekaligus yakni ke-184, 185, dan 186 dalam jumlah 9.819.000 dosis. Vaksin tersebut berasal dari dua merk berbeda yakni Pfizer dan Sinovac.



Kemudian dalam tahap ke-185, vaksin yang tiba pukul 13:20 WIB adalah Sinovac, berjumlah 6 juta dosis. Vaksin yang sama rencananya tiba pada pukul 22:55 WIB dalam jumlah 3 juta pada kedatangan tahap ke-185.

"Untuk vaksin Sinovac merupakan pembelian langsung sebagai upaya pemenuhan kebutuhan vaksin dalam negeri," ujar Johnny dalam keterangan resmi yang diterima, Sabtu (1/1/2022).



Johnny menambahkan, kedatangan ini sekaligus menjadi penutup kedatangan vaksin di tahun 2021 ini. Total vaksin yang datang di 2021 adalah sebanyak 465.327.165, baik dalam bentuk bulk atau bahan baku maupun vaksin jadi.

Dari total jumlah tersebut, berkat upaya diplomasi Pemerintah Indonesia, hampir 100 juta dosis vaksin di antaranya didapat melalui donasi, baik melalui jalur bilateral maupun multilateral.

"Pemerintah terus berupaya mendatangkan vaksin melalui berbagai skema. Indonesia berhasil menghemat anggaran Rp13 T untuk pengadaan vaksin Covid-19 karena efektifnya upaya kerja sama bilateral dan banyaknya bantuan vaksin gratis," jelasnya.

Johnny memaparkan, hingga saat ini, telah ada lebih dari 112 juta penduduk yang telah divaksinasi lengkap dua dosis. Khusus untuk tenaga kesehatan bahkan lebih dari 87% telah mendapatkan dosis ketiga sebagai booster untuk meningkatkan perlindungan.

Saat ini lanjutnya, Indonesia sudah memulai vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun. Awal tahun depan juga akan dimulai pemberian vaksinasi booster untuk beberapa kelompok target sasaran seperti lansia.

"Capaian yang telah diraih ini patut disyukuri, hanya bisa terjadi berkat kerja sama seluruh elemen bangsa, dan yang pastinya berkat dukungan dan peran serta masyarakat," katanya.

Meski capaian sudah relatif baik, Johnny mengingatkan, agar upaya vaksinasi tidak lantas mengendur. Pemerintah tetap akan meningkatkan percepatan dan perluasan vaksinasi agar lebih memberikan perlindungan kepada bangsa ini.

"Tentu upaya tersebut harus dibarengi dengan kesadaran masyarakat untuk mau divaksinasi dan juga mengajak saudara, teman, dan orang sekitar untuk mau divaksinasi," ujarnya.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More