IDLC 2021, Memimpin Jalan Menuju Organisasi Tanpa Batas

Jum'at, 10 Desember 2021 - 10:09 WIB
Indonesia Leadership Conference (IDLC) 2021 mengangkat tema besar Leading the Way towards Infinite Organization. FOTO/IST
JAKARTA - Indonesia Leadership Conference (IDLC) 2021 kembali digelar pada Selasa-Kamis (7-9/12/2021) dengan mengangkat tema besar 'Leading the Way towards Infinite Organization'. Kegiatan ini berupa rangkaian sesi presentasi dan diskusi kepemimpinan yang membahas satu tema besar setiap harinya.

Chairman IDLC 2021, Atok R Aryanto mengatakan, pada hari pertama konferensi kepemimpinan terbesar di Indonesia ini membahas tentang peta situasi 2021 dan 2022 rintangan dan pemulus jalan dari para pemimpinan perusahaan mapan dan start up.

"Sesi diawali dengan penjelasan dari Arsjad Rasyid selaku ketua kadin bahwa seorang pemimpin harus mempunyai dan memberi harapan kepada subordinasi, disertai dengan value authenticity, spirituality, dan Agility menjadi kunci kesuksesan dalam menghadapi perubahan saat ini," katanya dalam keterangan tertulis dikutip, Jumat (10/12/2021).

Baca juga: Kepemimpinan AHY Solid, Tren Elektabilitas Demokrat Terus Naik





Setelah itu dilanjutkan oleh Ketua INDEF Didik J Rachbini yang menjelaskan bahwa seorang pemimpin harus paham dinamika yang terjadi saat ini untuk bersiap melakukan perubahan. Pembicara di sesi berikutnya adalah Director Of Communications P&G Ovidia Nomia, Executive Vice President Human Capital Strategy PLN Wisnoe Satrijono, CEO Pegipegi Serlina Wijaya, dan Vice President HRGA Aruna Sri Yunita Maksudi.

Pada hari kedua berisi sharing pengalaman dalam memimpin tim agar perusahaan survive dan berkembang. Seperti disampaikan co-Founder Kubik Leadership, Indrawan Nugroho, perusahaan yang bisa survive, agile, dan bertumbuh adalah perusahaan yang pemimpin memanusiakan timnya dan tim melihat atasannya juga manusia.

Sesi diawali dengan penjelasan dari CEO Astra International Daihatsu Sales Operation, Supranoto Tirtodidjojo bahwa leader adalah lead by example, empathy di mana kesehatan dan keselamatan konsumen dan karyawan menjadi prioritas utama, adaptive sehingga menghasilkan strategi yang lentur dan flexible, develop positivity dengan membangun sikap dan rasa optimis, encorage collaboration, dan resilience sehingga bisnis harus bisa bertahan.

Sementara Komisaris Utama Brantas Abipraya menjelaskan bahwa pemimpin sangat penting dalam mengokestrasi human capital dan ekosistem yang melingkupinya dengan satu arahan Think The Unthinkable. Sesi-sesi berikutnya dipaparkan chief business officer & co-founder Halodoc Doddy Lukito dan presiden direktur Polytama Propindo Didik Susilo.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More