Wujudkan Demokrasi Inklusif, Konvensi Rakyat Perindo Buka Pintu Siapa Pun Jadi Caleg
Kamis, 25 November 2021 - 19:52 WIB
JAKARTA - Bagi warga negara Indonesia yang memiliki cita-cita menjadi calon anggota legislatif (caleg) dengan visi dan misi menuju masyarakat sejahtera maka pintu tersebut terbuka lebar. Sebab, Partai Perindo telah membuka Konvensi Rakyat berbasis digital pada 25 November 2021.
Adanya Konvensi Rakyat Partai Perindo mendorong siapa pun dapat mendaftarkan dirinya untuk menjadi calon anggota legislatif. Tak melulu harus dari mereka pengusaha kaya raya, golongan bangsawan, ataupun artis terkenal.
"Apa kita pernah tahu bagaimana partai politik memilih kandidat wakil rakyatnya. Calon anggota legislatif yang kerjanya membuat Undang-undang untuk mengatur negara kita dan menentukan masa depan hidup kita," ujar anggota Komite Eksekutif Konvensi Rakyat Partai Perindo Susaningtyas Kertopati, Kamis (25/11/2021).
Perempuan yang akrab disapa Nuning ini menjelaskan, biasanya masyarakat dalam memilih calon anggota legislatif baik di tingkat kabupaten kota, provinsi, maupun nasional hanya melihat dari foto wajah dan nama. Maka kebiasaan buruk tersebut harus dihentikan. Salah satunya dengan mengenali sosok bakal calon legislatif (Bacaleg) melalui mekanisme konvensi rakyat yang transparan dan akuntabel.
"Kita lihat nama dan foto calon DPR dan DPRD hanya di kertas suara, tidak lebih dari 10 menit untuk menentukan nama yang akan kita gaji dari uang pajak kita lima tahun setelahnya untuk mewakili kita dari bangku kuasa," ungkapnya.
Nuning menjelaskan konvensi rakyat bukan program atau aksi basa-basi. Di Indonesia, kata Nuning, untuk pertama kalinya ada sebuah partai politik yang membuka diri untuk menerima siapa pun kandidat yang bertekad untuk memperbaiki dan memajukan negaranya lewat kursi legislatif.
"Partai itu adalah partai Perindo. Di konvensi rakyat ini mereka yang ingin maju sebagai kandidat calon wakil rakyat akan diterima dan berproses secara demokratis," katanya.
Tembok tebal pembatas untuk bisa maju menjadi calon legislatif harus dari keluarga darah biru, pengusaha kaya raya, atau selebriti terkenal, kata Nuning, sudah runtuh karena demokrasi dibangun lewat jalan digital yang aspiratif dan terbuka. "Selamat maju sebagai kandidat di konvensi rakyat, maju terus untuk kemajuan dan kesejahteraan Indonesia. Indonesia memanggil salam persatuan Indonesia," ucapnya.
Adanya Konvensi Rakyat Partai Perindo mendorong siapa pun dapat mendaftarkan dirinya untuk menjadi calon anggota legislatif. Tak melulu harus dari mereka pengusaha kaya raya, golongan bangsawan, ataupun artis terkenal.
"Apa kita pernah tahu bagaimana partai politik memilih kandidat wakil rakyatnya. Calon anggota legislatif yang kerjanya membuat Undang-undang untuk mengatur negara kita dan menentukan masa depan hidup kita," ujar anggota Komite Eksekutif Konvensi Rakyat Partai Perindo Susaningtyas Kertopati, Kamis (25/11/2021).
Perempuan yang akrab disapa Nuning ini menjelaskan, biasanya masyarakat dalam memilih calon anggota legislatif baik di tingkat kabupaten kota, provinsi, maupun nasional hanya melihat dari foto wajah dan nama. Maka kebiasaan buruk tersebut harus dihentikan. Salah satunya dengan mengenali sosok bakal calon legislatif (Bacaleg) melalui mekanisme konvensi rakyat yang transparan dan akuntabel.
Baca Juga
"Kita lihat nama dan foto calon DPR dan DPRD hanya di kertas suara, tidak lebih dari 10 menit untuk menentukan nama yang akan kita gaji dari uang pajak kita lima tahun setelahnya untuk mewakili kita dari bangku kuasa," ungkapnya.
Baca Juga
Nuning menjelaskan konvensi rakyat bukan program atau aksi basa-basi. Di Indonesia, kata Nuning, untuk pertama kalinya ada sebuah partai politik yang membuka diri untuk menerima siapa pun kandidat yang bertekad untuk memperbaiki dan memajukan negaranya lewat kursi legislatif.
"Partai itu adalah partai Perindo. Di konvensi rakyat ini mereka yang ingin maju sebagai kandidat calon wakil rakyat akan diterima dan berproses secara demokratis," katanya.
Tembok tebal pembatas untuk bisa maju menjadi calon legislatif harus dari keluarga darah biru, pengusaha kaya raya, atau selebriti terkenal, kata Nuning, sudah runtuh karena demokrasi dibangun lewat jalan digital yang aspiratif dan terbuka. "Selamat maju sebagai kandidat di konvensi rakyat, maju terus untuk kemajuan dan kesejahteraan Indonesia. Indonesia memanggil salam persatuan Indonesia," ucapnya.
(cip)
tulis komentar anda