HUT ke-76 Marinir, KSAL: Ksatria Jalasena Selalu Hadir Ketika Ibu Pertiwi Memanggil
Senin, 15 November 2021 - 11:18 WIB
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menyebut selama 76 tahun berdiri, Korps Marinir TNI AL selalu menjadi yang terdepan ketika Ibu Pertiwi memanggil. Menurutnya, sejak puluhan tahun pula, prajurit Baret Ungu selalu mengabdi kepada negara.
Hal itu ditegaskan Yudo Margono, saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Korps Marinir TNI AL bertempat di Lapangan Upacara Brigif 1 Marinir, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (15/11/2021).
"Selama 76 tahun masa pengabdiannya, prajurit Korps Marinir merupakan sosok Ksatria Jalasena yang senantiasa tampil di depan dan berdiri dengan kokoh saat bumi ibu pertiwi ini memanggil," kata Yudo.
Baca juga: 76 Tahun Pengabdian Korps Marinir, 852 Prajurit Gugur sebagai Kusuma Bangsa
Di setiap pengabdiannya kepada bangsa dan negara, lanjut Yudo, Korps Marinir selalu dengan menunjukkan sikap humanis. Sikap itu pun turut disertai dengan profesionalisme yang tinggi.
Dia menjelaskan, di palagan mana Korps Marinir yang tidak pernah hadir. Mulai dari menghadapi musuh yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, melerai dan menurunkan ketegangan massa, hingga percepatan penanganan pandemi Covid-19.
"Marinir selalu hadir, Marinir selalu ada, dan Marinir tak pernah surut walau satu langkah," ujarnya.
Karena itu, tak mengherankan jika Korps Marinir TNI AL dicintai oleh rakyat. Sebab, Marinir adalah jawaban ketika negara membutuhkan.
Hal itu ditegaskan Yudo Margono, saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Korps Marinir TNI AL bertempat di Lapangan Upacara Brigif 1 Marinir, Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (15/11/2021).
"Selama 76 tahun masa pengabdiannya, prajurit Korps Marinir merupakan sosok Ksatria Jalasena yang senantiasa tampil di depan dan berdiri dengan kokoh saat bumi ibu pertiwi ini memanggil," kata Yudo.
Baca juga: 76 Tahun Pengabdian Korps Marinir, 852 Prajurit Gugur sebagai Kusuma Bangsa
Di setiap pengabdiannya kepada bangsa dan negara, lanjut Yudo, Korps Marinir selalu dengan menunjukkan sikap humanis. Sikap itu pun turut disertai dengan profesionalisme yang tinggi.
Dia menjelaskan, di palagan mana Korps Marinir yang tidak pernah hadir. Mulai dari menghadapi musuh yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, melerai dan menurunkan ketegangan massa, hingga percepatan penanganan pandemi Covid-19.
"Marinir selalu hadir, Marinir selalu ada, dan Marinir tak pernah surut walau satu langkah," ujarnya.
Karena itu, tak mengherankan jika Korps Marinir TNI AL dicintai oleh rakyat. Sebab, Marinir adalah jawaban ketika negara membutuhkan.
Lihat Juga :
tulis komentar anda