Popularitas Tinggi dan Pendukung Loyal, Dukungan Politik Jokowi Menentukan di Pilpres 2024
Senin, 15 November 2021 - 08:37 WIB
JAKARTA - Centre for Strategic and International Studies (CSIS) menyebut dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menentukan tokoh yang nantinya berlaga dalam kontestasi Pilpres 2024 . Hal itu dikarenakan Jokowi masih memiliki popularitas dan basis massa yang loyal.
"Bagaimanapun Pak Jokowi popularitas masih tinggi, basis loyalnya juga masih tinggi. Positioning Pak Jokowi di Pilpres itu akan menentukan naik turun perolehan suara seorang calon," ujar Peneliti CSIS Arya Fernandes, Minggu (14/11/2021).
Dia pun melihat ada tokoh-tokoh yang berpeluang didukung oleh Jokowi, baik itu tokoh dari internal maupun dari luar kabinet. Antara lain, Menteri BUMN Erick Thohir, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Ketua DPR Puan Maharani, hingga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Dugaan saya situasi sekarang dengan adanya sejumlah kandidat yang dekat sekali dengan Pak Presiden," tuturnya.
Akan tetapi, diyakini Arya, Jokowi di tahun 2024 nanti akan bersifat netral. Bahkan, mendukung semua nama-nama yang menyatakan maju di ajang pesta demokrasi tersebut.
"Dengan segala variasi yang banyak itu saya menduga Pak Jokowi akan netral dan mungkin support semuanya ya," katanya.
"Bagaimanapun Pak Jokowi popularitas masih tinggi, basis loyalnya juga masih tinggi. Positioning Pak Jokowi di Pilpres itu akan menentukan naik turun perolehan suara seorang calon," ujar Peneliti CSIS Arya Fernandes, Minggu (14/11/2021).
Dia pun melihat ada tokoh-tokoh yang berpeluang didukung oleh Jokowi, baik itu tokoh dari internal maupun dari luar kabinet. Antara lain, Menteri BUMN Erick Thohir, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Ketua DPR Puan Maharani, hingga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Dugaan saya situasi sekarang dengan adanya sejumlah kandidat yang dekat sekali dengan Pak Presiden," tuturnya.
Akan tetapi, diyakini Arya, Jokowi di tahun 2024 nanti akan bersifat netral. Bahkan, mendukung semua nama-nama yang menyatakan maju di ajang pesta demokrasi tersebut.
"Dengan segala variasi yang banyak itu saya menduga Pak Jokowi akan netral dan mungkin support semuanya ya," katanya.
(kri)
tulis komentar anda