Jenderal Kopassus Ini Cabut Pistolnya Tak Tega Lihat Prajurit TNI Kritis Kena Ranjau

Senin, 13 September 2021 - 05:56 WIB
Tak lama kemudian, Suryo Prabowo menunduk menyembunyikan mukanya yang basah karena air mata seraya berkata kepada para prajurit yang berada di sekelilingnya. ”Kalian sadis, tahu nggak sekarang sudah menjelang gelap. Tidak mungkin ada helikopter yang mau mengevakuasi Kopral Amin. Sementara perjalanan kita ke kendaraan yang membawa kita tadi lebih dari 2 jam. Dari sana ke Rumah Sakit di Vila Salazar, Baucau perjalanan lebih dari 5 jam. Tega kamu “menyiksa” teman mu yang sekarat?” ucap Suryo Prabowo.

Tak lama kemudian, Suryo Prabowo menyandang senapan serbunya dan mengangkat tubuh Kopral Amin yang tinggal separuh dan meminta prajuritnya untuk mencari apa saja yang bisa menyelimuti sisa tubuh Kopral Amin yang berada di pundaknya.

Pembawa Bendera Merah Putih Terakhir dari Timor Timur

Keberanian, kecerdasan dan militansi Suryo Prabowo dalam menjalankan tugas di medan operasi tidak dapat diragukan lagi. Berbagai palagan pertempuran sudah dijalani mantan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat ini.

Bahkan, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto pun mengagumi sikap patriotik Suryo Prabowo. Dalam bukunya berjudul, “Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto” memuji sosok Suryo Prabowo.

”Yang saya lihat dari sejak letnan, kapten, mayor, ia terus berada di daerah operasi. Sampai dengan jadi Brigjen pun, sebagai Wakil Gubernur di Timor Timur, sebagai Wadanrem Timor Timur, beliau ada di lapangan di saat genting. Beliau merupakan Perwira Tinggi dari TNI yang meninggalkan Timor Timur. Beliau membawa Bendera Merah Putih yang terakhir diturunkan di daerah Timor Timur,” ujar mantan Danjen Kopassus tersebut.
(cip)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More