Harlah PKB, Cak Udin Ajak Masyarakat Bangkitkan Jiwa Gotong Royong

Sabtu, 24 Juli 2021 - 22:13 WIB
Sahabat Cak Udin menggelar khotmil quran dan doa bersama memperingati Harlah ke-23 PKB di Malang.
Partai Kebangkitan Bangsa memasuki usia 23 tahun. Di usianya yang kian matang, partai yang lahir dari rahim Nadhlatul Ulama ini memastikan keberpihakannya kepada masyarakat luas. Apalagi di tengah masa pandemi saat ini, banyak masyarakat yang membutuhkan uluran tangan.

“"Dalam kondisi saat ini, yang terpenting adalah diberikan kesehatan dan kekuatan agar bisa melewati pandemi Covid-19. Sebab itu kita gelar doa bersama memohon kepada Allah semoga kita semua selamat di samping beberapa langkah nyata meringankan beban warga di sekitar kita," ujar Sekretaris Jenderal DPP PKB M Hasanuddin Wahid, Sabtu (24/7/2020).

Dia menjelaskan dampak pandemi ini sangat luar biasa baik dari sisi kesehatan, sosial, maupun ekonomi masyarakat. Tingginya angka kasus harian, tingginya angka kematian, serta melambatnya roda perekonomian membuat tekanan besar bagi masyarakat. Banyak warga yang kehilangan sanak famili mereka, kehilangan pekerjaan, hingga selalu dihinggapi kekhawatiran saat beraktivitas di luar rumah. “Situasi ini membutuhkan kesolidan gerak semua elemen bangsa. Keadaan ini tidak bisa diselesaikan oleh satu dua pihak saja. Harus ada langkah bersama dari pemerintah, partai politik, elemen masyarakat sipil, pengusaha, hingga masyarakat luas untuk bersama-sama melawan dampak pandemi,” katanya. (Baca Juga :Harlah PKB Jadi Momentum Bangkitkan Kesetiakawanan Sosial)





Cak Udin-sapaan akrab M Hasanuddin Wahid-mengungkapkan PKB saat ini tengah menginstruksikan semua kadernya baik di eksekutif maupun legislatif fokus memberikan layanan untuk meringankan beban masyarakat akibat pandemi. Di eksekutif para Menteri hingga kepala daerah diminta untuk membuat kebijakan yang meringankan beban masyarakat. “Kami di legislatif diinstruksikan untuk membuat program yang meminimalkan dampak pandemi,” katanya. (Baca Juga :Gus Muhaimin : Fokuskan Anggaran Negara untuk Vaksinasi)

Dia mencontohkan dirinya membentuk relawan untuk membantu warga yang melakukan isolasi mandiri. Melalui Sahabat Cak Udin dan tim relawan, pihaknya membentuk Dapur Umum. Setiap hari, tim menyuplai makanan siap saji beserta layanan antar hingga ke masing-masing rumah pasien. "Data yang masuk saat ini sudah ada 2.500 pasien isoman yang sudah terlayani. Pendistribusiannya lebih dari 25 ribu makanan siap saji," ungkapnya.

Bantuan tersebut ditujukan kepada warga di Malang Raya yang membutuhkan pertolongan. Menurutnya nilai gotong royong di kondisi seperti ini adalah hal mutlak yang wajib dilakukan. "Jika tidak gotong royong, akan terasa berat. Ciri khas dan mental kita sebagai Bangsa Indonesia adalah gotong royong," tegasnya.

Selain itu, kata Cak Udin, menghimbau agar dalam suasana seperti ini masyarakat juga meningkatkan kegiatan keagamaan untuk mendekatkan diri kepada yang Maha Kuasa. Salah satunya dengan kegiatan Khotmil Qur’an dan melakukan qurban. “Sedikitnya 1.000 paket daging kurban kita sebarkan untuk warga yang membutuhkan,” pungkasnya.
(war)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More