Alami Gangguan Syaraf, Prajurit TNI AD Kapten Kirimanto Menolak Menyerah

Selasa, 20 Juli 2021 - 14:36 WIB
Prajurit TNI AD bernama Kapten Inf Kirimanto (paling kiri) yang mengemban jabatan sebagai Kauropslat Siops Bagpamops Setdisinfolahtad menolak untuk menyerah dengan keadaan. Foto/Riezky Maulana
JAKARTA - Prajurit TNI AD bernama Kapten Inf Kirimanto yang mengemban jabatan sebagai Kauropslat Siops Bagpamops Setdisinfolahtad menolak untuk menyerah meski mengalami kesulitan berjalan.



Dirinya lantas mulai bercerita awal mula kakinya mengalami gangguan. Ketika itu, di Tahun 2016 saat berada di Disinfolahtad, kakinya mulai terasa ada sesuatu yang berbeda.

Kemudian, salah satu anak buahnya bernama Sersan Dodi berinisiatif memberikan informasi bahwasanya sang istri bekerja di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

Setelah itu, akhirnya Kapten Inf Kirimanto berangkat ke RSPAD untuk memeriksakan diri. Dimana hasil pemeriksaannya menyatakan kalau syaraf bagian kakinya terjepit.



"Akhirnya saya diantar ke sana (RSPAD) untuk periksa. Setelah di rontgen, saya MRI, singkatnya hasilnya kata analisa dokter saya urat kejepit," tuturnya.

Kirimanto ketika itu masih enggan untuk melakukan operasi karena berbagai macam pertimbangan, salah satunya keluarga. Menurut dia, biarkan saja dirinya yang susah asal jangan anak dan istrinya, karena dengan kondisi seperti itu dia masih mampu melaksanakan pekerjaan.

"Sebetulnya saya ingin sembuh, ingin sehat. Karena saya pengen liat masa depan anak saya juga, ingin ngerawat anak juga. Akhirnya saya tunjukkan, biarin aja saya yang susah kalian jangan susah, walaupun keadaan saya seperti ini tapi saya mampu," ujarnya.

Akan tetapi, setelah pertemuan yang tak disengaja antara Kapten Inf Kirimanto dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa, dirinya berubah pikiran. Kirimanti langsung bersedia untuk dilakukan pemeriksaan ulang di RSPAD Gatot Soebroto. 
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More