25 Tokoh Agama dan Politik Amerika Dukung Seruan Masjid Muhammad

Rabu, 14 Juli 2021 - 20:06 WIB
Baca juga: Katib Aam PBNU Terpilih sebagai Anggota Komisi Indo-Pasifik



Gus Yahya menyatakan, kini saatnya agama-agama dituntut untuk membangun landasan teologi yang kokoh di lingkungan masing-masing, untuk memberikan panduan bagi umatnya agar mampu hidup berdampingan secara damai di tengah perbedaan.

Di kesempatan itu Gus Yahya menyampaikan salam dari Ketua dan Pendiri CFSCV KH Ahmad Mustofa Bisri. Dia juga menjelaskan bahwa apa yang dijalankannya merupakan pelaksanaan amanat dari mendiang KH Maimun Zubair bahwa Indonesia harus memberi teladan kepada dunia tentang Bhinneka Tunggal Ika.

Thomas Schirrmacher mengungkapkan keyakinannya atas kerja sama dengan Nahdlatul Ulama (NU). "Kami telah melihat bukti-bukti nyata bahwa Nahdlatul Ulama tidak hanya bermulut manis dalam soal perdamaian, tapi sungguh-sungguh bergulat dalam pemikiran dan gerakan nyata," katanya.

Dalam acara itu juga diluncurkan sebuah buku berjudul "Reimagining Muslim-Christian Relations in the 21st Century” (Merangkai Kembali Hubungan Muslim-Kristen di Abad ke-21), yang merupakan kompilasi tulisan-tulisan dari para tokoh NU seperti KH Abdurrahman Wahid dan KH A Mustofa Bisri, serta para tokoh WEA. Sebagai tulisan utama adalah versi bahasa Inggris dari "Muqaddimah Qanun Asasi" yang merupakan pidato pembukaan dalam Muktamar NU yang pertama oleh Hadratussyeikh KH M. Hasyim Asy’ari.

"Dengan buku ini, untuk pertama kalinya Muqaddimah Qanun Asasi diterjemahkan dan diterbitkan dalam Bahasa Inggris," kata C Holland Taylor, Duta Khusus GP Ansor untuk Amerika, Eropa, dan PBB.

"Sebenarnya sangat terlambat bahwa dunia harus menunggu hampir seratus tahun sebelum memeroleh akses kepada pemikiran pendiri NU yang isinya sangat dibutuhkan bagi pencerahan umat manusia karena menjelaskan kenapa suatu masyarakat dan peradaban bisa runtuh dan bagaimana membangkitkan dan membangun peradaban mulia yang kokoh. Apabila dunia mau memerhatikan dan mengikuti panduannya, pemikiran Hadratussyeikh ini akan menjadi pertolongan besar di tengah kemelut yang melanda saat ini," imbuhnya.
(abd)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More