Pandemi Corona Ingin Terkendali, Masyarakat Harus Sabar Jalankan Prokes
Kamis, 24 Juni 2021 - 07:43 WIB
JAKARTA - Melemahnya protokol kesehatan (Prokes) 3M oleh masyarakat menjadi salah satu faktor terjadi peningkatan kasus Covid-19 (virus Corona) yang melonjak tajam pasca libur panjang lebaran 2021 Selain dipengaruhi oleh varian baru yang dikenal dengan varian Delta yang pertama kali muncul di India
Oleh karena itu, kata Maxi, upaya pemerintah menerapkan PPKM Mikro merupakan cara terbaik saat ini untuk mengendalikan Covid-19 hingga ke level RT/RW. “Peran tokoh masyarakat dan tokoh agama sangat penting dalam menimbulkan kembali kesadaran masyarakat agar lebih bersabar menjalankan prokes,” pesan Maxi.
Maxi pun menegaskan lonjakan kasus Covid-19 ini hanya bisa ditanggulangi dengan kerja sama erat antara pemerintah pusat dan daerah. "Yang paling penting yakni peran dari masyarakat agar tidak kendor menjalankan protokol kesehatan," tegasnya.
Selain itu, Maxi mengatakan pemerintah juga terus mengantisipasi kesiapan rumah sakit serta percepatan vaksinasi Covid-19 untuk penanganan pandemi ini. "Pemerintah daerah dan pemerintah sudah mengantisipasi kesiapan sarana terutama rumah sakit serta percepatan vaksinasi dengan target di bulan Juli mendatang mencapai 1 juta dosis per hari yang saat ini kita sudah 700 ribu dosis per hari," imbuhnya.
Oleh karena itu, kata Maxi, upaya pemerintah menerapkan PPKM Mikro merupakan cara terbaik saat ini untuk mengendalikan Covid-19 hingga ke level RT/RW. “Peran tokoh masyarakat dan tokoh agama sangat penting dalam menimbulkan kembali kesadaran masyarakat agar lebih bersabar menjalankan prokes,” pesan Maxi.
Maxi pun menegaskan lonjakan kasus Covid-19 ini hanya bisa ditanggulangi dengan kerja sama erat antara pemerintah pusat dan daerah. "Yang paling penting yakni peran dari masyarakat agar tidak kendor menjalankan protokol kesehatan," tegasnya.
Selain itu, Maxi mengatakan pemerintah juga terus mengantisipasi kesiapan rumah sakit serta percepatan vaksinasi Covid-19 untuk penanganan pandemi ini. "Pemerintah daerah dan pemerintah sudah mengantisipasi kesiapan sarana terutama rumah sakit serta percepatan vaksinasi dengan target di bulan Juli mendatang mencapai 1 juta dosis per hari yang saat ini kita sudah 700 ribu dosis per hari," imbuhnya.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda