Viral Kerumunan Usai Jokowi Tinjau Vaksinasi di Tanjung Priok, Ini Penjelasan Istana
Kamis, 10 Juni 2021 - 18:29 WIB
Presiden Jokowi mengunjungi dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) dan Terminal Peti Kemas Koja, Jakarta Utara,Foto/Biro Pers Sekretariat Presiden/Rusman
JAKARTA - Viral video kerumunan warga di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau vaksinasi massal untuk 1.500 orang.
Informasi kerumunan tersebut pertama kali diunggah oleh seorang netizen di Twitter @kurawa. Ia juga memosting video tentang kerumunan yang diduga terjadi di sana. Ia menarasikan terjadi kerumunan karena warga rebutan ingin divaksin.
"Mohon ijin pak @jokowi kalo bisa gak perlu ada acara seremonial-seremonial untuk suntik vaksin Covid-19 seperti hari ini di Tanjung Priok. Setelah bapak pergi kondisi malah rusuh semua berebutan utk divaksin. Pak @jokowi pantau lewat zoom aja ????????????," cuit @kurawa dalam unggahan videonya seperti dilihat pada Kamis (10/6/2021). (https://t.co/JQsCJfVcVe ) Baca juga: Ditinjau Panglima TNI, Serbuan Vaksinasi di Kota Bandung Diapresiasi Masyarakat
Tidak hanya itu, @kurawa menyebut Presiden Joko Widodo sempat membagi-bagikan sepeda kepada warga. Ia pun memberikan masukkan agar hal ini tidak terjadi lagi, lantaran pandemi Corona belum berlalu. "Acara pembagian sepeda maupun seremoni kepada penerima vaksin Covid-19 cukup diakhiri hari ini yah pak presiden????.. Kita sedang berburu waktu dengan jumlah positif yang makin besar. Semoga masukan saya diterima dengan baik pak ????????," cuit kurawa. (https://t.co/oc1dsEVQn8)
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono membantah hal itu. Kata dia, saat Presiden Jokowi meninjau vaksinasi di Pelabuhan Tanjung Priok, seluruh protokol kesehatan dijalankan dengan tertib. Lalu, sambung Heru, pada saat bagi-bagi sepeda juga protokol kesehatan tetap diterapkan. Dengan demikian acara ini berlangsung dengan tertib. "Saat tinjauan vaksinasi Presiden Jokowi dilakukan dengan tertib. Begitu juga saat pembagian sepeda dilakukan dengan tertib," ucap Heru saat dikonfirmasi wartawan.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau vaksinasi massal untuk 1.500 pekerja di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kepala Negara ditemani Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Jokowi berujar, Tanjung Priok merupakan pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia yang melayani kapal penumpang, barang, domestik, maupun mancanegara. Pelabuhan ini juga menjadi penghubung yang sangat penting bagi distribusi logistik ke seluruh Tanah Air.
"Kita harapkan dengan telah divaksinasinya para pekerja tersebut bisa terlindungi dari Covid karena kita tahu di sini mobilitas orang, mobilitas barang sangat tinggi dan kemungkinan untuk tertular covid juga sangat tinggi baik karena interaksi dengan penumpang kapal, berinteraksi juga dengan ABK yang ada di kapal," tutup Jokowi.
Informasi kerumunan tersebut pertama kali diunggah oleh seorang netizen di Twitter @kurawa. Ia juga memosting video tentang kerumunan yang diduga terjadi di sana. Ia menarasikan terjadi kerumunan karena warga rebutan ingin divaksin.
Baca Juga
"Mohon ijin pak @jokowi kalo bisa gak perlu ada acara seremonial-seremonial untuk suntik vaksin Covid-19 seperti hari ini di Tanjung Priok. Setelah bapak pergi kondisi malah rusuh semua berebutan utk divaksin. Pak @jokowi pantau lewat zoom aja ????????????," cuit @kurawa dalam unggahan videonya seperti dilihat pada Kamis (10/6/2021). (https://t.co/JQsCJfVcVe ) Baca juga: Ditinjau Panglima TNI, Serbuan Vaksinasi di Kota Bandung Diapresiasi Masyarakat
Tidak hanya itu, @kurawa menyebut Presiden Joko Widodo sempat membagi-bagikan sepeda kepada warga. Ia pun memberikan masukkan agar hal ini tidak terjadi lagi, lantaran pandemi Corona belum berlalu. "Acara pembagian sepeda maupun seremoni kepada penerima vaksin Covid-19 cukup diakhiri hari ini yah pak presiden????.. Kita sedang berburu waktu dengan jumlah positif yang makin besar. Semoga masukan saya diterima dengan baik pak ????????," cuit kurawa. (https://t.co/oc1dsEVQn8)
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono membantah hal itu. Kata dia, saat Presiden Jokowi meninjau vaksinasi di Pelabuhan Tanjung Priok, seluruh protokol kesehatan dijalankan dengan tertib. Lalu, sambung Heru, pada saat bagi-bagi sepeda juga protokol kesehatan tetap diterapkan. Dengan demikian acara ini berlangsung dengan tertib. "Saat tinjauan vaksinasi Presiden Jokowi dilakukan dengan tertib. Begitu juga saat pembagian sepeda dilakukan dengan tertib," ucap Heru saat dikonfirmasi wartawan.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau vaksinasi massal untuk 1.500 pekerja di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kepala Negara ditemani Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Jokowi berujar, Tanjung Priok merupakan pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia yang melayani kapal penumpang, barang, domestik, maupun mancanegara. Pelabuhan ini juga menjadi penghubung yang sangat penting bagi distribusi logistik ke seluruh Tanah Air.
"Kita harapkan dengan telah divaksinasinya para pekerja tersebut bisa terlindungi dari Covid karena kita tahu di sini mobilitas orang, mobilitas barang sangat tinggi dan kemungkinan untuk tertular covid juga sangat tinggi baik karena interaksi dengan penumpang kapal, berinteraksi juga dengan ABK yang ada di kapal," tutup Jokowi.
(cip)
tulis komentar anda