Bicara Kekejaman Israel, Rachmawati Soekarnoputri Menangis Terisak-isak
Kamis, 20 Mei 2021 - 13:39 WIB
Putri Presiden pertama Indonesia Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Rachmawati Soekarnoputri mengungkapkan kesedihan dengan nasib warga Palestina yang terus menjadi korban serangan brutal Israel.
Putri Presiden pertama Indonesia Soekarno ini menangis terisak-isak saat berbicara tentang serangan brutal Israel ke Palestina dalam Webinar Kebangsaan: Dukungan Indonesia untuk Palestina yang digelar Partai Keadilan Sejahtera, Rabu 19 Mei 2021.
"Peristiwa ini membukakan mata kita semua bahwa apa yang terjadi di Palestina, bukan semata-mata konflik, melainkan sebuah tragedi kemanusian yang sangat kejam," kata Rachmawati lalu menangis lalu menyeka air matanya dengan tisu.
Menurut dia, zionis Israel tidak hanya melakukan penindasan manusia, tapi juga penindasan sebuah bangsa kepada bangsa lain.
Rachmawati mengungkapkan kebrutalan Israel sudah menelan banyak korban jiwa termasuk wanita dan anak-anak.
Dia pun teringat serangan Israel terhadap Palestina yang pernah terjadi pada 2014. "Kejadian tersebut mengingatkan kita kepada kebrutalan yang sama zionis Israel tahun 2014 dimana tingkat kerusakan selama serangan tiga bulan sama dengan tiga hari 2021," tuturnya.
Rachmawati mengutuk keras tindakan zionis Israel yang melakukan aksi brutal terhadap Palestina. Dia meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) segera menghentikan aksi Israel.
Putri Presiden pertama Indonesia Soekarno ini menangis terisak-isak saat berbicara tentang serangan brutal Israel ke Palestina dalam Webinar Kebangsaan: Dukungan Indonesia untuk Palestina yang digelar Partai Keadilan Sejahtera, Rabu 19 Mei 2021.
"Peristiwa ini membukakan mata kita semua bahwa apa yang terjadi di Palestina, bukan semata-mata konflik, melainkan sebuah tragedi kemanusian yang sangat kejam," kata Rachmawati lalu menangis lalu menyeka air matanya dengan tisu.
Menurut dia, zionis Israel tidak hanya melakukan penindasan manusia, tapi juga penindasan sebuah bangsa kepada bangsa lain.
Rachmawati mengungkapkan kebrutalan Israel sudah menelan banyak korban jiwa termasuk wanita dan anak-anak.
Dia pun teringat serangan Israel terhadap Palestina yang pernah terjadi pada 2014. "Kejadian tersebut mengingatkan kita kepada kebrutalan yang sama zionis Israel tahun 2014 dimana tingkat kerusakan selama serangan tiga bulan sama dengan tiga hari 2021," tuturnya.
Rachmawati mengutuk keras tindakan zionis Israel yang melakukan aksi brutal terhadap Palestina. Dia meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) segera menghentikan aksi Israel.
(dam)
tulis komentar anda