Soroti Polemik Tes Pegawai KPK, Fadli Zon: Sungguh Kita Alami Kemunduran
Kamis, 06 Mei 2021 - 06:05 WIB
JAKARTA - Anggota DPR dari Partai Gerindra, Fadli Zon ikut menyoroti polemik tentang pertanyaan tes wawasan kebangsaan yang diikuti pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Seperti diketahui, tes tersebut sebagai syarat alih status pegawa KPK menjadi aparatur sipil negara (ASN). KPK pada Rabu 5 Mei 2021 mengumumkan ada sebanyak 75 orang pegawai yang tidak lulus ujian tersebut.
Sebelumnya, kabar mengenai banyaknya pegawai KPK tidak lulus tes wawasan kebangsaan menjadi polemik. Terlebih muncul kabar penyidik senior KPK Novel Baswedan termasuk satu dari 75 orang itu.
Alhasil soal ujian hasil kerja sama KPK dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) pun membuat penasaran publik. Di ruang publik, beredar luas daftar soal ujian tes pegawai KPK yang isinya mulai dari pertanyaan tentang UU ITE, terorisme, homoseksual, hingga pandangan mengenai hal gaib. Kontroversi pun menyeruak.
Berikut daftar pertanyaan tes wawasan kebangsaan yang beredar tersebut. Ada yang berbentuk pertanyaan setuju/tidak setuju dan menulis esai.
1. Saya memiliki masa depan yang suram
2. Saya hidup untuk menebus dosa-dosa masa lalu
3. Semua orang China sama saja
4. Semua orang Jepang kejam
Seperti diketahui, tes tersebut sebagai syarat alih status pegawa KPK menjadi aparatur sipil negara (ASN). KPK pada Rabu 5 Mei 2021 mengumumkan ada sebanyak 75 orang pegawai yang tidak lulus ujian tersebut.
Sebelumnya, kabar mengenai banyaknya pegawai KPK tidak lulus tes wawasan kebangsaan menjadi polemik. Terlebih muncul kabar penyidik senior KPK Novel Baswedan termasuk satu dari 75 orang itu.
Alhasil soal ujian hasil kerja sama KPK dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) pun membuat penasaran publik. Di ruang publik, beredar luas daftar soal ujian tes pegawai KPK yang isinya mulai dari pertanyaan tentang UU ITE, terorisme, homoseksual, hingga pandangan mengenai hal gaib. Kontroversi pun menyeruak.
Baca Juga
Berikut daftar pertanyaan tes wawasan kebangsaan yang beredar tersebut. Ada yang berbentuk pertanyaan setuju/tidak setuju dan menulis esai.
1. Saya memiliki masa depan yang suram
2. Saya hidup untuk menebus dosa-dosa masa lalu
3. Semua orang China sama saja
4. Semua orang Jepang kejam
tulis komentar anda