DPD Minta Satgas Covid Antisipasi Kepulangan Pekerja Migran Saat Idul Fitri
Selasa, 27 April 2021 - 21:40 WIB
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) AA La Nyalla Mahmud Mattalitti meminta Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Covid-19 untuk mengantisipasi kepulangan pekerja migran dari luar negeri saat Idul Fitri 1442 H.
Tidak dipungkiri, momen Lebaran biasanya dimanfaatkan oleh sejumlah pihak untuk berkumpul bersama keluarga, tak terkecuali pekerja migran.
Mantan Ketua Umum PSSI itu meminta agar kepulangan mereka diantisipasi sedemikian rupa agar tak menimbulkan klaster baru Covid-19 saat Idul Fitri nanti.
"Momen Lebaran identik dengan kepulangan para pekerja migran Indonesia dari luar negeri. Dan kepada Satgas covid sebaiknya menyiapkan kemungkinan kepulangan mereka agar tidak menimbulkan dampak penyebaran Covid," kata La Nyalla dalam keterangan resminya, Selasa (27/4/2021).
Ketua Dewan Kehormatan Kadin Jawa Timur itu merinci pintu-pintu masuk yang diperkirakan menjadi gelombang kedatangan pekerja migran. Sebut saja misalnya Batam, Riau, Entikong, Malinau dan juga Nunukan.
Senator Dapil Jawa Timur itu menilai mereka tak dapat dicegah untuk kembali ke Tanah Air. "Mereka tidak dapat dicegah untuk pulang ke Indonesia," paparnya.
Yang harus dilakukan adalah menyiapkan antisipasi sedini mungkin seperti tempat isolasi setibanya mereka di Indonesia. "Sebelum mereka kembali ke daerah asalnya masing-masing harus terlebih dahulu menjalani swab dan isolasi," kata La Nyalla.
Dengan begitu, alumnus Universitas Brawijaya Malang itu berharap setiap potensi penyebaran Covid-19 dapat dideteksi sedari awal.
"Setiap potensi penyebaran covid 19, petugas harus dapat mengantisipasinya. Saya berharapkan hal ini tidak menjadi polemik bagi masyarakat yang telah dilarang mudik Lebaran. Jika hal ini terjadi, Satgas Covid-19 diharapkan memberikan informasi secara terbuka," tuturnya.
Tidak dipungkiri, momen Lebaran biasanya dimanfaatkan oleh sejumlah pihak untuk berkumpul bersama keluarga, tak terkecuali pekerja migran.
Mantan Ketua Umum PSSI itu meminta agar kepulangan mereka diantisipasi sedemikian rupa agar tak menimbulkan klaster baru Covid-19 saat Idul Fitri nanti.
"Momen Lebaran identik dengan kepulangan para pekerja migran Indonesia dari luar negeri. Dan kepada Satgas covid sebaiknya menyiapkan kemungkinan kepulangan mereka agar tidak menimbulkan dampak penyebaran Covid," kata La Nyalla dalam keterangan resminya, Selasa (27/4/2021).
Ketua Dewan Kehormatan Kadin Jawa Timur itu merinci pintu-pintu masuk yang diperkirakan menjadi gelombang kedatangan pekerja migran. Sebut saja misalnya Batam, Riau, Entikong, Malinau dan juga Nunukan.
Senator Dapil Jawa Timur itu menilai mereka tak dapat dicegah untuk kembali ke Tanah Air. "Mereka tidak dapat dicegah untuk pulang ke Indonesia," paparnya.
Yang harus dilakukan adalah menyiapkan antisipasi sedini mungkin seperti tempat isolasi setibanya mereka di Indonesia. "Sebelum mereka kembali ke daerah asalnya masing-masing harus terlebih dahulu menjalani swab dan isolasi," kata La Nyalla.
Dengan begitu, alumnus Universitas Brawijaya Malang itu berharap setiap potensi penyebaran Covid-19 dapat dideteksi sedari awal.
"Setiap potensi penyebaran covid 19, petugas harus dapat mengantisipasinya. Saya berharapkan hal ini tidak menjadi polemik bagi masyarakat yang telah dilarang mudik Lebaran. Jika hal ini terjadi, Satgas Covid-19 diharapkan memberikan informasi secara terbuka," tuturnya.
tulis komentar anda