Jokowi Perlu Perhatikan 4 Hal Ini Terkait Reshuffle Kabinet Jilid II
Rabu, 21 April 2021 - 06:06 WIB
"Selama ini, kesan saya, kedua ormas tersebut agak merasa "ditinggalkan" Jokowi. Saya kira, peran kedua Ormas Islam ini dalam konteks menjaga stabilitas sosial politik sangatlah penting. Apalagi menghadapi tantangan radikalisme keagamaan yang sifatnya masih laten," terangnya.
Keempat, adalah kepentingan politik menuju 2024, Pemilu dan Pilkada 2024. Jeirry menjelaskan ada dua kategori dalam hal ini. Pertama, kepentingan parpol dan kepentingan Jokowi itu sendiri.
Kepentingan parpol di sini, lanjutnya, terkait dengan kepentingan mengumpulkan modal dan memperkuat jaringan politik elektoral untuk menang dalam Pemilu 2024 nanti. Sementara kepentingan Jokowi adalah lebih fokus untuk menyelesaikan sampai tuntas semua program Jokowi-Ma'ruf Amin sesuai visi-misinya.
"Jadi perlu menteri yang kompeten dan setia, tak terpengaruh oleh kepentingan lain di luar melakukan visi-misi dan program Presiden," ucapnya.
Selain itu ihwal apakah ada kepentingan Jokowi untuk tiga periode sebagaimana isu yang berkembang saat ini, menurutnya, itu bisa saja terjadi sesuai dinamika dan perkembangan politik kekinian.
Sebab ini tentu terkait dengan legacy Jokowi. Dalam konteks ini, bisa saja muncul keinginan untuk menuntaskan program dalam satu periode lagi.
"Kemungkinan mengakomodir calon dari luar parpol koalisi menjadi terbuka. Agar dukungan di parlemen makin kuat sehingga hambatan untuk melakukan perubahan UUD akan makin kecil," pungkasnya.
Keempat, adalah kepentingan politik menuju 2024, Pemilu dan Pilkada 2024. Jeirry menjelaskan ada dua kategori dalam hal ini. Pertama, kepentingan parpol dan kepentingan Jokowi itu sendiri.
Kepentingan parpol di sini, lanjutnya, terkait dengan kepentingan mengumpulkan modal dan memperkuat jaringan politik elektoral untuk menang dalam Pemilu 2024 nanti. Sementara kepentingan Jokowi adalah lebih fokus untuk menyelesaikan sampai tuntas semua program Jokowi-Ma'ruf Amin sesuai visi-misinya.
"Jadi perlu menteri yang kompeten dan setia, tak terpengaruh oleh kepentingan lain di luar melakukan visi-misi dan program Presiden," ucapnya.
Selain itu ihwal apakah ada kepentingan Jokowi untuk tiga periode sebagaimana isu yang berkembang saat ini, menurutnya, itu bisa saja terjadi sesuai dinamika dan perkembangan politik kekinian.
Sebab ini tentu terkait dengan legacy Jokowi. Dalam konteks ini, bisa saja muncul keinginan untuk menuntaskan program dalam satu periode lagi.
"Kemungkinan mengakomodir calon dari luar parpol koalisi menjadi terbuka. Agar dukungan di parlemen makin kuat sehingga hambatan untuk melakukan perubahan UUD akan makin kecil," pungkasnya.
(kri)
tulis komentar anda