Pemerintah Segera Identifikasi Insfrastruktur dan Fasilitas Rusak Terdampak Bencana NTT

Selasa, 06 April 2021 - 15:14 WIB
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati mengatakan saat ini telah dilakukan identifikasi wilayah dan juga fasilitas rusak akibat terdampak bencana banjir bandang di NTT. Foto/MNC Media
JAKARTA - Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ), Raditya Jati mengatakan saat ini telah dilakukan identifikasi wilayah dan juga fasilitas rusak akibat terdampak bencana banjir bandang di Nusa Tenggara Timur (NTT) .

“Sesuai dari arahan Bapak Presiden Joko Widodo untuk mempercepat pebaikan infrastruktur dan fasilitas yang rusak terdampak, ini menjadi tantangan juga. Tapi dalam hal ini, kemarin juga telah hadir bersama Bapak Kepala BNPB dengan teman-teman PUPR segera melakukan tindakan identifikasi wilayah mana, fasilitas mana yang memang harus dilakukan perbaikan,” ujar Raditya dalam konferensi pers virtual dari Graha BNPB, Jakarta, Selasa (6/4/2021).

Diketahui, banjir bandang di NTT tersebut akibat cuaca ekstrem dari siklon tropis seroja. Dimana 11 wilayah administrasi kabupaten dan kota yang terdampak antara lain Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao, Alor, Sabu Raijua, Timor Tengah Selatan.

“Akibat dari angin yang bercuaca ekstrem dari siklon seroja di NTT ini, yang menyebabkan bencana di 11 kabupaten/kota ya. Dari 11 kabupaten/kota yang terdampak ini, hasil dari pendataan kami 84 meninggal dunia. Jadi kesepakatan kemarin yang sudah ditanyakan meninggal dunia yang telah ditemukan jenazahnya dan telah diverifikasi,” ungkap Raditya.
(kri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More