BNPB Imbau Pemda Waspada Bencana Hidrometeorologi Sepekan ke Depan

Sabtu, 03 April 2021 - 14:07 WIB
Dua bibit siklon tropis juga terpantau pada dua wilayah, yaitu di Samudera Hindia barat daya Sumatera dan di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur (NTT). "Intensitas kedua bibit siklon tropis tersebut cenderung menguat dalam 24 jam ke depan dengan pergerakan menjauhi wilayah Indonesia," ujar Guswanto.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa secara tidak langsung keberadaan bibit siklon tersebut dapat berkontribusi cukup signifikan terhadap peningkatkan labilitas atmosfer dan pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia. Di samping itu, kondisi ini dapat mendorong peningkatan kecepatan angin yang berdampak pada peningkatan ketinggian gelombang di sebagian wilayah perairan Indonesia.

Sementara itu, BMKG memprakirakan terdapat potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat-sangat lebat, angin kencang dan gelombang tinggi dalam periode sepekan ke depan di sebagian wilayah Indonesia.

Dalam sepekan ke depan potensi hujan sedang–lebat diprediksi terjadi di wilayah, antara lain Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Sumatera Selatan, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku dan Papua.

Sedangkan potensi hujan sangat lebat diprediksi terjadi di wilayah Sulawesi Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat dan NTT.

Potensi angin kencang diprediksi terjadi di wilayah Lampung, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, NTT dan Sulawesi Selatan.

Guswanto mengatakan, potensi gelombang tinggi lebih dari empat meter, diprediksi terjadi di wilayah berikut perairan barat Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu, perairan Pulau Enggano, perairan barat Lampung, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten, dan Samudera Hindia barat Kepulauan Mentawai hingga selatan Jawa Barat

BMKG menekankan pada wilayah Sulawesi Selatan dan NTT sebagai wilayah pada kategori Siaga pada tiga hari ke depan. Kondisi ini berdasarkan prakiraan cuaca berbasis dampak untuk potensi banjir dan banjir bandang.
(zik)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More