Polri Dukung Pembukaan Kembali Objek Wisata di Tengah Pandemi
Rabu, 10 Maret 2021 - 18:10 WIB
Karena itu, Haryadi Sukamdani faktor yang menjadi game changer kebangkitan sektor pariwisata di Indonesia, adalah keberhasilan vaksinasi massal COVID-19.
"Kalau vaksinasinya sukses pemulihan pariwisatanya akan lebih cepat, demikian pula sebaliknya," tutur Haryadi seraya menyampaikam optimismenya program vaksinasi nasional akan sukses.
Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Hari Santoso Sungkar, menambahkan adanya tren perubahan pola tujuan pariwisata akibat pandemi COVID-19. "Ada kecenderungan pariwisata udara terbuka lebih disukai wisatawan," kata Hari.
Ia menyampaikan pemerintah berupaya melakukan inovasi untuk beradaptasi dalam pengembangan pariwisata di masa pandemi COVID-19.
Sementara Kabid Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19 Sonny Harry B Harmadi mengemukakan, industri pariwisata telah dipersiapkan untuk menerima kunjungan wisatawan. Namun perlu dukungan masyarakat dengan tetap perubahan perilaku sesuai 3M untuk wisata lebih aman, nyaman, sehat, dan berkelanjutan.
Menurut Sonny, protokol kesehatan yang wajib disiapkan tempat wisata antara lain, membentuk satgas pada setiap lokasi wisata; menyiapkan ruang isolasi sementara; memahami prosedur penolongan pertama; memastikan penerapatan protokol kesehatan 3M; siapkan wastafel dan sabun cuci tangan; memasang poster/stiker pengingat 3M; menjaga kebersihan tempat wisata; dan memastikan penerapan CHSE (cleanless, health, safety, and enviromental suistainability).
"Sejumlah instansi, termasuk TNI, Polri, Pemda, bersinergi untuk mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan di tempat wisata itu," kata Sonny.
(abd)
tulis komentar anda