KLB Demokrat, Karma Politik dan Kudatuli

Senin, 08 Maret 2021 - 10:37 WIB
Baca juga: Padati DPP Partai Demokrat, Kader-Simpatisan Gelar Mimbar Bebas Kecam Moeldoko



Cuitan Gede Pasek Suardika itu pun ditanggapi oleh Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi Riset dan Analisis (SUDRA), Fadhli Harahab. "Karma politik. Penyerbuan kantor DPP PDI yang lebih dikenal peristiwa Kudatuli membuka kembali memori kita soal dugaan keterlibatan SBY. Mudah-mudahan demokrasi kita berjalan waras," cuit Fadhli Harahab di akun Twitternya, @FadhliHarahab, Minggu (7/3/2021) malam.

Sekadar informasi, SBY yang saat itu menjabat sebagai Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) Jaya disebut-sebut memutuskan penyerbuan atau pengambilalihan kantor DPP PDI. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) pun memasukkan peristiwa Kudatuli itu sebagai pelanggaran HAM berat.

Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto bersama beberapa rekan separtainya pernah mendatangi Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Kamis 26 Juli 2018. Saat itu, PDIP meminta SBY bersaksi atas tragedi Kudatuli.
(abd)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More