Presiden Ajak Aktif Kritik, Tengku Zulkarnain: Alhamdulillah Pak Jokowi Pancen Oye
Rabu, 10 Februari 2021 - 09:15 WIB
JAKARTA - Ketakutan Ekonom Kwik Kian Gie terhadap para pendengung atau buzzer di media sosial (Medsos) diminta dijadikan perhatian oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) . Serangan buzzer di medsos selama ini membuat Kwik Kian Gie takut mengemukakan pendapat yang berbeda saat ini.
Adapun permintaan itu disampaikan oleh mantan Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain mengomentari pemberitaan mengenai pernyataan Jokowi yang meminta masyarakat aktif mengkritik kinerja pemerintah.
"Alhamdulillah Pak @jokowi pancen oye (memang oke-red)... Tolong beritahu para pendukung bapak agar jangan memaki, membully, dan menghina para pengkritik. Para pejabat juga diberitahukan juga pak, biar legowo. Sehingga pengkritik tidak ketakutan menyampaikannya, seperti ungkapan Pak Kwik Kian Gie itu," cuit Tengku Zulkarnain di akun Twitternya, @ustadtengkuzul, Selasa 9 Februari 2021.
Cuitan Tengku Zulkarnain itu pun memancing komentar beragam dari para warganet. Ada yang setuju, ada juga yang menyerang Tengku Zulkarnain.
Warganet @diandee65 misalnya. "Kalau sudah disebut ustaz harusnya tidak membuat gaduh umat, bicara yang menenangkan umat seperti ustaz-ustaz NU," cuit @diandee65.
Hal senada juga dikatakan warganet lainnya, @Rinppow. "Kritik boleh tapi jangan saling jelekan dan menjatuhkan apalagi sampai merasa diri sok bener, anda kan suka dsebut ustad mungkin anda ngerti," cuit @Rinppow.
Sementara itu, ada pula yang sepakat dengan cuitan Tengku Zulkarnain itu. "Karena tidak bisa berpikir yang rasional sehingga buzzeRp, pokoknya ada yang mengkritik pemerintah langsung dibully di medsos.. betul-betul tidak sehat demokrasi kita kalau begini," cuit Seorang Warganet @titania_mami.
Hal senada dikatakan oleh warganet lainnya @ucon_abubakar. "Nanti pas dikritik trus jadi tersangka... gimana siih pakde..," cuit @ucon_abubakar.
Adapun permintaan itu disampaikan oleh mantan Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain mengomentari pemberitaan mengenai pernyataan Jokowi yang meminta masyarakat aktif mengkritik kinerja pemerintah.
"Alhamdulillah Pak @jokowi pancen oye (memang oke-red)... Tolong beritahu para pendukung bapak agar jangan memaki, membully, dan menghina para pengkritik. Para pejabat juga diberitahukan juga pak, biar legowo. Sehingga pengkritik tidak ketakutan menyampaikannya, seperti ungkapan Pak Kwik Kian Gie itu," cuit Tengku Zulkarnain di akun Twitternya, @ustadtengkuzul, Selasa 9 Februari 2021.
Cuitan Tengku Zulkarnain itu pun memancing komentar beragam dari para warganet. Ada yang setuju, ada juga yang menyerang Tengku Zulkarnain.
Warganet @diandee65 misalnya. "Kalau sudah disebut ustaz harusnya tidak membuat gaduh umat, bicara yang menenangkan umat seperti ustaz-ustaz NU," cuit @diandee65.
Hal senada juga dikatakan warganet lainnya, @Rinppow. "Kritik boleh tapi jangan saling jelekan dan menjatuhkan apalagi sampai merasa diri sok bener, anda kan suka dsebut ustad mungkin anda ngerti," cuit @Rinppow.
Sementara itu, ada pula yang sepakat dengan cuitan Tengku Zulkarnain itu. "Karena tidak bisa berpikir yang rasional sehingga buzzeRp, pokoknya ada yang mengkritik pemerintah langsung dibully di medsos.. betul-betul tidak sehat demokrasi kita kalau begini," cuit Seorang Warganet @titania_mami.
Hal senada dikatakan oleh warganet lainnya @ucon_abubakar. "Nanti pas dikritik trus jadi tersangka... gimana siih pakde..," cuit @ucon_abubakar.
(dam)
tulis komentar anda