Jokowi Tak Balas Surat AHY, Politikus PDIP: Gagallah Upaya Demokrat Framing Opini

Minggu, 07 Februari 2021 - 05:50 WIB
Presiden Jokowi saat menerima kunjungan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), beberapa waktu lalu. FOTO/DOK.SETKAB.GO.ID
JAKARTA - Istana menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak akan membalas surat Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dugaan keterlibatan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko dalam upaya kudeta AHY, pun tidak direspons Jokowi.

(Baca:Presiden Jokowi Tak Perlu Balas Surat AHY tentang Kudeta Demokrat)

Menanggapi hal itu, Politikus PDIP Andreas Hugo Pereira menyebut bahwa langkah yang dipilih Presiden untuk tidak membalas surat AHY sudah tepat.

"Jawaban presiden melalui Mensesneg atas pertanyaan Ketum PD AHY atas pertanyaan keterlibatan Moeldoko dalam kasus upaya meng-KLB kan Partai Demokrat, adalah sangat tepat," kata Andreas kepada wartawan, Sabtu (6/2/2021).





Dia menuturkan, melalui pernyataan Mensesneg Pratikno hal tersebut sudah terjawab, karena perihal Kongres Luar Biasa (KLB) merupakan urusan internal partai. Sehingga, upaya Partai Demokrat untuk menarik opini bahwa pemerintah Jokowi melakukan praktik politik intervensi gaya orde baru gagal.



"Dengan jawaban tersebut gagallah upaya Demokrat untuk menarik-narik seolah-olah pemerintahan Jokowi mempraktikan politik intervensi pemerintah pada parpol sebagaimana upaya framing opini Jokowi mempraktikan politik intervensi Orde Baru pada kasus PD yang dikembangkan oleh Andi Mallarangeng," ucapnya.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More