Masuk Tahap Kedua, Warganet Perdebatkan Masalah Vaksinasi
Rabu, 27 Januari 2021 - 19:18 WIB
Akun lainnya, @bintangfaaiz menyatakan, apabila sudah divaksin , semua harus kembali normal tanpa masker, tanpa jaga jarak dan normal seperti sediakala.
Baca Juga: Ditetapkan sebagai Tersangka Rasisme, Bareskrim Tangkap Ambroncius Nababan
"Apalagi kalau sudah divaksin, semua kudu kembali normal lah hehe, ogut mau jalan-jalan tanpa perswaban, tanpa masker, tanpa keribetan, tanpa jaga jarak, ya kaya normal yang dulu lagi aje, kembali lagi si ini mah pilihan ogut ye," cuitnya.
'Vaksin bukan berarti kebal ya guys #NewNormal," sambung akun @artMckenzie
Akun @elbert_julio juga menjelaskan bahwa vaksin hanyalah memperkecil risiko tertular.
"Garis bawahi Vaksin itu memperkecil resiko tertular. Bukannya jadi kek rambo lu bisa irup jigong orang yang positif sembarangan Ada kemungkinan masih bisa tertular ya pan8 jadi enggak usah kaget kalau ada yang udah divaksin tapi masih positif," jelas @elbert_julio.
Baca Juga: Ditetapkan sebagai Tersangka Rasisme, Bareskrim Tangkap Ambroncius Nababan
"Apalagi kalau sudah divaksin, semua kudu kembali normal lah hehe, ogut mau jalan-jalan tanpa perswaban, tanpa masker, tanpa keribetan, tanpa jaga jarak, ya kaya normal yang dulu lagi aje, kembali lagi si ini mah pilihan ogut ye," cuitnya.
'Vaksin bukan berarti kebal ya guys #NewNormal," sambung akun @artMckenzie
Akun @elbert_julio juga menjelaskan bahwa vaksin hanyalah memperkecil risiko tertular.
"Garis bawahi Vaksin itu memperkecil resiko tertular. Bukannya jadi kek rambo lu bisa irup jigong orang yang positif sembarangan Ada kemungkinan masih bisa tertular ya pan8 jadi enggak usah kaget kalau ada yang udah divaksin tapi masih positif," jelas @elbert_julio.
(maf)
tulis komentar anda