Perlakuan Rasis terhadap Natalius Pigai Terus Dikecam, Pelaku Harus Ditindak
Selasa, 26 Januari 2021 - 13:35 WIB
JAKARTA - Perlakuan rasis kepada mantan anggota Komnas HAM Natalius Pigai dan para mahasiswa Papua di Surabaya beberapa waktu lalu dikecam Aktivis Pembangunan Demokrasi dan Kemanusiaan Leonardus O Magai. Menurutnya, watak rasial sudah terbentuk seperti gunung es.
Leonardus O Magai mengatakan, sebelumnya perlakuan rasis juga ditunjukkan sejumlah orang yang terpelajar dan intelektual, yang seharusnya mengontrol konflik sosial, bukan membuka pintu bagi sikap rasisme.
"Untuk diingat bahwa bangsa Papua hari ini sedang menyimpan dan hidup dalam 'memoria passionis' baik itu kekerasan fisik maupun kekerasan non fisik (verbal) sebagai salah satu akar masalah di Tanah Papua," ujarnya, Selasa (26/1/2021).
Leonardus meminta Presiden Jokowi mengambil langkah tegas dengan menugaskan kepada Kapolri untuk menangkap para rasialis yang bertopeng Pancasilais dan nasionalis dalam bangsa ini.
Selain itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus tegas dalam mengimplementasikan keberadaan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis. Negara harus memiliki sikap tegas terhadap segala bentuk tindakan rasial. "Negara harus membuat mekanisme kampanye dan sosialisasi kepada masyarakat agar kasus yang sama tidak terulang lagi."
Leonardus juga meminta Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin segera menyampaikan agar para pendukungnya harus berhati-hati dalam berucap dan bertindak soal pembangunan di Papua, demokrasi di Papua, dan rasisme terhadap etnis tertentu, sehingga dapat mengganggu kemanusiaan di tanah Papua.
Leonardus O Magai mengatakan, sebelumnya perlakuan rasis juga ditunjukkan sejumlah orang yang terpelajar dan intelektual, yang seharusnya mengontrol konflik sosial, bukan membuka pintu bagi sikap rasisme.
"Untuk diingat bahwa bangsa Papua hari ini sedang menyimpan dan hidup dalam 'memoria passionis' baik itu kekerasan fisik maupun kekerasan non fisik (verbal) sebagai salah satu akar masalah di Tanah Papua," ujarnya, Selasa (26/1/2021).
Leonardus meminta Presiden Jokowi mengambil langkah tegas dengan menugaskan kepada Kapolri untuk menangkap para rasialis yang bertopeng Pancasilais dan nasionalis dalam bangsa ini.
Selain itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus tegas dalam mengimplementasikan keberadaan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis. Negara harus memiliki sikap tegas terhadap segala bentuk tindakan rasial. "Negara harus membuat mekanisme kampanye dan sosialisasi kepada masyarakat agar kasus yang sama tidak terulang lagi."
Leonardus juga meminta Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin segera menyampaikan agar para pendukungnya harus berhati-hati dalam berucap dan bertindak soal pembangunan di Papua, demokrasi di Papua, dan rasisme terhadap etnis tertentu, sehingga dapat mengganggu kemanusiaan di tanah Papua.
(zik)
tulis komentar anda