Istana Sebut Presiden Belum Kirim Nama Calon Kapolri Ke DPR

Jum'at, 08 Januari 2021 - 20:18 WIB
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno. Foto/Setpres
JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Azis akan pensiun pada awal Februari nanti. Namun Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengakui Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum mengirimkan nama calon kapolri ke DPR untuk dilakukan uji kepatutan dan kelayakan.

“Belum,” kata Pratikno melalui pesan singkatnya, Jumat (8/1/2021).( )

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) yang juga Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) telah menyerahkan nama-nama calon kapolri kepada Presiden Jokowi. Hal ini disampaikan Mahfud MD melalui akun twitter pribadinya.

"Mengkonfirmasi berbagai berita, benar penjelasan Pak Benny Mamoto dan Pak Wahyudanto dari Kompolnas bahwa selaku Ketua Kompolnas saya sudah menyerahkan nama-nama calon kapolri untuk dipilih oleh presiden agar diajukan ke DPR," ungkapnya.( )



Melalui akun Twitternya, Mahfud juga mengungkap ada lima nama jenderal yang diusulkan kepada presiden. Dimana semua berpangkat bintang tiga.

"Yang diajukan semua jenderal bintang tiga. Tidak ada yang masih bintang dua,"tuturnya.

Nama-nama calon yang diusulkan Kompolnas antara lain Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar, Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Kalemdiklat Komjen Pol Arief Sulistyanto, dan Kabaharkam Komjen Pol Agus Andrianto. Dita angga

Sementara itu, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengaku bahwa pimpinan belum menerima surat pencalonan Kapolri itu pada hari ini. "Belum," kata Dasco kepada SINDOnews di Jakarta, Jumat (8/1/2021).

Bahkan, anggota Komisi III DPR ini melanjutkan, pihaknya sudah mengecek hingga sore hari ini, dan surat yang kabarnya sudah dikirim itu belum juga diterima oleh DPR.

"Sampai dengan sore ini belum (surat belum diterima DPR-red)," terang Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu.

Terpisah, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni juga mengatakan bahwa surat yang dimaksud itu belum sampai ke DPR."Belum," kata Sahroni.
(dam)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More