Istana Sudah Kantongi Dua Nama Calon Kapolri, Siapa Saja?
Minggu, 20 Desember 2020 - 07:30 WIB
JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengaku pihak Istana Merdeka sedang mempertimbangkan dua nama bakal calon Kapolri sebagai calon kuat pengganti Idham Azis yang akan pensiun pada Februari 2021 mendatang.
(Baca juga : Putri Sulungnya Ulang Tahun, Sri Mulyani Bagikan Foto Lawas di IG )
Diperkirakan pertengahan Januari 2021, satu dari dua nama calon Kapolri tersebut sudah dikirim ke Komisi III DPR untuk lakukan uji kepatutan. “Minimal 20 hari sebelum Kapolri Idham Azis pensiun nama calon penggantinya sudah bisa diproses,” ujar Neta dalam keterangannya, Minggu (20/12/2020).
(Baca Juga: Miliki Syarat Ideal, Dua Orang Ini Disebut Kandidat Kuat Kapolri, Kabareskrim Bisa Kuda Hitam)
Sayangnya Neta tak menyebutkan siapa duan ama calon Kapolri tersebut. Namun dia berharap, proses pencalonan Kapolri tetap melalui prosedur yang baku.
Yakni melalui dua arah, melalui Kompolnas yang mengusulkan nama bakal calon ke Presiden. Lalu, Dewan Kebijakan Tinggi (Wanjakti) Polri juga mengusulkan nama bakal calon ke Presiden.
(Baca juga : Kembalinya Khabib Nurmagomedov Disambut Gembira Bos UFC Dana White )
“Saat ini sudah saatnya Wanjakti Polri memproses nama calon Kapolri pengganti Idham Azis, sehingga pada Minggu pertama Januari 2021, nama-nama tersebut sudah bisa diusulkan kepada Presiden Jokowi,” ungkapnya.
(Baca Juga: Moeldoko Sebut Presiden Jokowi Punya Kunci Soal Calon Kapolri)
(Baca juga : Putri Sulungnya Ulang Tahun, Sri Mulyani Bagikan Foto Lawas di IG )
Diperkirakan pertengahan Januari 2021, satu dari dua nama calon Kapolri tersebut sudah dikirim ke Komisi III DPR untuk lakukan uji kepatutan. “Minimal 20 hari sebelum Kapolri Idham Azis pensiun nama calon penggantinya sudah bisa diproses,” ujar Neta dalam keterangannya, Minggu (20/12/2020).
(Baca Juga: Miliki Syarat Ideal, Dua Orang Ini Disebut Kandidat Kuat Kapolri, Kabareskrim Bisa Kuda Hitam)
Sayangnya Neta tak menyebutkan siapa duan ama calon Kapolri tersebut. Namun dia berharap, proses pencalonan Kapolri tetap melalui prosedur yang baku.
Yakni melalui dua arah, melalui Kompolnas yang mengusulkan nama bakal calon ke Presiden. Lalu, Dewan Kebijakan Tinggi (Wanjakti) Polri juga mengusulkan nama bakal calon ke Presiden.
(Baca juga : Kembalinya Khabib Nurmagomedov Disambut Gembira Bos UFC Dana White )
“Saat ini sudah saatnya Wanjakti Polri memproses nama calon Kapolri pengganti Idham Azis, sehingga pada Minggu pertama Januari 2021, nama-nama tersebut sudah bisa diusulkan kepada Presiden Jokowi,” ungkapnya.
(Baca Juga: Moeldoko Sebut Presiden Jokowi Punya Kunci Soal Calon Kapolri)
tulis komentar anda